Berita bangka

Soal Gaji Honorer Pemkab Bangka, Fery Insani : Naik 20 Persen dari Pendapatan Sekarang

Fery Insani menyebut ke depan, pihaknya berencana menambah gaji honorer Pemkab Bangka sekitar 20 persen dari pendapatan yang diterima sekarang.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra
KUMPULKAN HONORER - Ratusan honorer di Kabupaten Bangka dikumpulkan oleh Bupati dan Wakil Bupati Bangka untuk berikan pengarahan, Senin (17/11/2025). 

BANGKAPOS.COM - Bupati Bangka Fery Insani sempat menyinggung soal gaji saat mengumpulkan ratusan honorer Pemerintah Kabupaten Bangka seusai apel Senin (17/11/2025) pagi di halaman Kantor Bupati Bangka lalu.

Fery Insani menyebut ke depan, pihaknya berencana menambah gaji honorer Pemkab Bangka sekitar 20 persen dari pendapatan yang diterima sekarang.

Sebagai informasi, gaji honorer Pemkab Bangka saat ini tidak sebesar seperti tahun-tahun sebelumnya.

Gaji honorer dipangkas imbas cekaknya anggaran pada APBD Kabupaten Bangka 2025.

Fery menegaskan bahwa pihaknya tidak mampu untuk mengembalikkan pendapatan honorer seperti yang dulu.

Namun dia memastikan bahwa tahun 2006 ada rencana untuk menaikkan pendapatan yang disesuaikan dengan jam kerja masing-masing.

“Makanya kita juga coba menaikkan pendapatan (tenaga kebersihan-red) sekitar 20 persen dari total pendapatan yang sekarang,” tutur Fery.

Pada acara seusai apel itu, Fery Insani juga membeberkan sejumlah strategi untuk membenahi tenaga honorer di Pemerintah Kabupaten Bangka.

Beberapa di antaranya adalah meminta agar honorer yang tidak jelas untuk resign hingga menjadikan sebagian honorer sebagai sopir mobil kebersihan hingga kepala dinas.

Strategi ini disampaikan Fery Insani saat mengumpulkan ratusan tenaga honorer di Kabupaten Bangka Senin (17/11/2025) pagi di halaman Kantor Bupati Bangka, seusai apel pagi.

Selain Fery, Wakil Bupati Bangka Syahbudin juga memberikan pengarahan pada apel tersebut.

Syahbudin menyebut bahwa saat ini begitu banyak jumlah honorer non-database di Kabupaten Bangka.

Adapun tujuan pengumpulan ratusan honorer ini adalah untuk pendataaan.

“Kita ingin memastikan bapak ibu yang ada di OPD atau di Kecamatan, Kelurahan kita pastikan bapak ibu sebagai honorer non-database memang benar-benar ada, ada personnya (orangnya),” kata Syabudin.

“Melalui petugas, kita absen per OPD supaya siapa yang hadir hari ini sesuai dengan penugasan di OPD, dan siapa yang tidak hadir ketahuan,” jelasnya.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved