Kecelakaan Maut Bus Atlet Sumut

Profil Dhijey Lexsie Atlet Karate Shindoka Sumut Tewas Laka Bus di Padang, Pernah Perkuat Timnas

Satu di antara korban tewas dalam kecelakaan bus rombongan atlet karate Shindoka Sumut di Ruas Jalan Exit Tol Padang-Sicincin mantan atlet Timnas.

Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
Tribun Medan/Istimewa
KECELAKAAN MAUT: Atlet Karate Perguruan Shindoka Sumut, Muhammad Dhijey Lexsie menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan bus di Sumatra Barat, Minggu (7/9/2025) malam. Lexsie merupakan salah satu atlet berprestasi yang pernah masuk di Timnas Indonesia.  

Sopir Bus Kabur

Pengemudi mobil Bus Pariwisata ALS diduga kabur setelah insiden.

"Identitas pengemudi mobil Bus Pariwisata ALS BK 74** UA dalam penyelidikan, diduga sopir melarikan diri setelah kejadian," kata Dirlantas Polda Sumbar Kombes M Reza Chairul Akbar Sidiq, melalui keterangan resminya kepada TribunPadang.com, Senin (8/9/2025).

Menurut Reza, kecelakaan tersebut terjadi pada hari Minggu (7/9/2025) sekira pukul 23.30 WIB, kemudian pihaknya mendapat laporan pada hari Senin (8/9/2025) sekitar pukul 06.30 WIB.

Kejadian kecelakaan berawal ketika mobil Bus Pariwisata ALS datang dari arah pintu exit tol menuju arah Kapalo Hilalang dalam kecepatan sedang.

"Sesampainya di TKP, bus hilang kendali dan menabrak pembatas jalan sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas tersebut," katanya.

Akibat kecelakaan tersebut, lanjut Reza, body Bus Pariwisata ALS hancur.

Berdasarkan data Ditlantas Polda Sumbar, bus berisi 31 orang penumpang dengan korban luka sebanyak 29 orang dan dua orang meninggal dunia di TKP.

"Seluruh korban saat ini sudah dibawa ke RSUD Padang Pariaman untuk diobati dan mendapatkan penanganan lebih lanjut," pungkas Reza.

Berdasarkan informasi yang diterima Tribun Medan, rombongan atlet Shindoka Sumut ini baru saja mengikuti Kejuaraan Road to National & Internasional Shukaido Karate Open Series 1 Tahun 2025 yang berlangsung di GOR Universitas Negeri Padang pada 5-7 September. 

Setelah mengikuti Kejuaraan itu, rombongan atlet Shindoka Sumut tersebut memutuskan langsung kembali ke Sumut. Namun dalam perjalanan, bus yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan yang menyebabkan 2 atlet meninggal dunia di lokasi. Kemudian 9 orang mengalami luka berat dan 15 luka ringan. 

Kedua atlet yang meninggal itu diketahui bernama Muhammad Dhijey Lexsie dan Fahri Akbar Assweth. 

Kabar kecelakaan ini pun dibenarkan Kabid Bimpres FORKI Sumut, Delphinus P. Rumahorbo.  

"Iya, mungkin ada pertandingan di Padang, mungkin ada open turnamen," ungkap Delphinus kepada Tribun Medan melalui seluler, Senin (8/9/2025). 

Dikatakannya, kecelakaan ini terjadi saat rombongan atlet tersebut hendak kembali ke Medan usai mengikuti kejuaraan. Namun, Delphinus mengaku belum mengetahui pasti kronologi kecelakaan yang melibatkan rombongan atlet tersebut. 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved