Sosok Brigjen Ahrie Sonta Nasution, Ajudan Prabowo jadi Jenderal Termuda Polri, Lulusan Akpol 2002
Sebelumnya, pangkat yang disandang Ahrie adalah Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol)...
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Rusaidah
BANGKAPOS.COM -- Berikut ini sosok Brigjen Ahrie Sonta Nasution, ajudan Presiden Prabowo Subianto.
Brigjen Ahrie Sonta Nasution menjadi jenderal termuda Polri usai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menaikkan pangkatnya.
Sebelumnya, pangkat yang disandang Ahrie adalah Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol).
Baca juga: Profil Guinandra Jatikusumo Suami Putri Tanjung Diisukan Cerai, Karier Mentereng, Lulusan New York
Namun setelah upacara di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (6/10/2025) malam, Ahrie kini resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal Polisi atau Brigjen Pol.
Pangkat baru tersebut menjadikan Brigjen Ahrie Sonta Nasution sebagai jenderal termuda Polri.
Sosok Brigjen Ahrie Sonta Nasution
Brigjen Ahrie Sonta Nasution lahir pada 2 April 1981, usianya saat ini adalah 44 tahun.
Brigjen Ahrie Sonta merupakan lulusan Akpol 2002, ia satu angkatan dengan Kombes Sigit Haryono dan Kombes Andi Sinjaya Ghalib.
Baca juga: Biodata Putri Tanjung Anak Chairul Tanjung Diduga Cerai dengan Guinandra Jatikusumo, Hapus Foto
Ahrie dikenal sebagai perwira yang menonjol baik secara akademik maupun operasional.
Ia pernah menempuh pendidikan di berbagai lembaga luar negeri, seperti Politie Academy Apeldoorn (Belanda) dan Nanyang Technological University (NTU, Singapura).
Ia juga Meraih gelar doktor Ilmu Kepolisian pada 2018, menjadikannya polisi pertama yang meraih gelar tersebut di bidang tersebut.
Ahrie memulai kariernya di lapangan sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok saat masih berpangkat AKBP.
Ia pernah menjabat sebagai Sekretaris Pribadi Kapolri, Kepala Tim Monitoring Bareskrim Polri, Kasat Lantas Polres Sidoarjo, hingga Personel Satgassus Operasi Nemangkawi di Papua.
Pada Oktober 2024, Ahrie dipercaya mendampingi Presiden Prabowo Subianto sebagai ajudan resmi, memperkuat citranya sebagai figur kepolisian yang dapat diandalkan di lingkaran dalam kekuasaan nasional.
Kini, ia menjabat sebagai Penyelidik Pengamanan Internal Utama Tingkat II di Divpropam Polri.
Ahrie Sonta adalah ayah dari tiga anak dan suami dari Thia Sonta. Ia dikenal sebagai pribadi yang rendah hati namun tegas dalam tugas.
Kombinasi prestasi akademik, pengalaman internasional, dan kepemimpinan lapangan menjadi modal kuat dalam kariernya ke depan.
Ahrie Sonta berhasil menyandang gelar sebagai Brigjen Pol di usia 44 tahun, menjadikannya Jenderal termuda Polri dari angkatan Akpol 2002.
Pendidikan:
- Akpol (2002)
- Politie Academy Apeldoorn di Belanda (2007)
- Strategic Crime Science Analysis (2007)
- Crime Scene Analysis by Visual Comparison Munster di Jerman (2007)
- Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (2008)
- Dikjur Pamen SDM Polri (2015)
- Joint Special Operation University di Amerika Serikat (2015-2016)
- Nanyang Technological University (NTU) di Singapura (2017).
- Sespimen Polri (2018)
Daftar 27 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat
Suasana haru dan kebanggaan menyelimuti Gedung Rupattama Mabes Polri pada Senin malam (6/10/2025).
Dalam upacara resmi bertajuk Kenaikan Pangkat Ke dan Dalam Golongan Perwira Tinggi (Pati) Polri, sebanyak 27 perwira tinggi Polri menerima tanda penghargaan atas dedikasi dan pengabdian mereka.
Dari jumlah itu, empat orang naik menjadi Komisaris Jenderal (Komjen), delapan orang menyandang pangkat Inspektur Jenderal (Irjen), dan 15 lainnya naik menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh pejabat utama Mabes Polri, serta dihadiri jajaran keluarga dan tamu undangan terbatas.
Suasana penuh khidmat terlihat sejak prosesi penyematan tanda pangkat hingga pembacaan sumpah jabatan, diiringi lagu kebangsaan dan Mars Polri.
Bentuk Penghargaan Atas Dedikasi dan Integritas
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho, menegaskan bahwa kenaikan pangkat bukanlah sekadar seremoni atau penghargaan simbolik.
Menurutnya, pencapaian tersebut merupakan hasil dari proses panjang yang didasari dedikasi, profesionalitas, serta integritas dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian.
“Kenaikan pangkat ini bukan sekadar simbol kehormatan, tetapi amanah besar untuk terus meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Sandi dalam keterangan resminya.
“Ini adalah hasil dari kerja keras, loyalitas, dan komitmen dalam menjaga keamanan serta ketertiban di seluruh wilayah Indonesia,” tambahnya.
Ia berharap seluruh perwira tinggi yang baru saja menerima kenaikan pangkat dapat semakin memperkuat soliditas internal Polri serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
Empat Jenderal Baru Berkepangkatan Komjen
Dalam upacara tersebut, empat nama resmi dikukuhkan menjadi Komisaris Jenderal Polisi (Komjen).
Mereka adalah figur-figur strategis yang kini menempati posisi penting, baik di lingkungan Polri maupun di lembaga pemerintahan lintas sektor.
- Komjen Ramdani Hidayat – menjabat sebagai Dankorbrimob Polri, sosok yang dikenal tegas dan berpengalaman di satuan pasukan elit kepolisian.
- Komjen Yuda Gustawan – kini menjabat sebagai Kabaintelkam Polri, dengan reputasi kuat di bidang intelijen dan keamanan nasional.
- Komjen Yudhiawan – dipercaya sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mewakili sinergi antara Polri dan kementerian teknis.
- Komjen Dwiyono – kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), berperan penting dalam perlindungan WNI di luar negeri.
Kenaikan pangkat mereka sekaligus mencerminkan kepercayaan pemerintah terhadap perwira Polri yang mampu menjalankan fungsi lintas lembaga secara profesional.
Delapan Irjen Baru
Selain empat Komjen, terdapat delapan perwira yang naik menjadi Inspektur Jenderal (Irjen).
Mereka diharapkan mampu memperkuat kapasitas kepemimpinan di bidang operasional, pendidikan, hingga penegakan hukum.
- Irjen Reza Arief Dewanto – Wadankorbrimob Polri
- Irjen Nanang Rudi Supriatna – Wakabaintelkam Polri
- Irjen Ahmad Ramadhan – Dosen Kepolisian Utama TK. I Akpol Lemdiklat Polri
- Irjen Nunung Saifuddin – Wakabareskrim Polri
- Irjen Laksana – Waastamaops Polri
- Irjen Djuhandhani Rahardjo Puro – Kapolda Sulawesi Selatan
- Irjen Helfi Assegaf – Kapolda Lampung
- Irjen Sony Sonjaya – Wakil Kepala Badan Gizi Nasional
Para Irjen tersebut diharapkan dapat membawa semangat pembaruan, terutama dalam mendukung agenda Polri Presisi yang digagas oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
15 Brigjen Baru: Wajah Baru Kepemimpinan Polri
Selain Komjen dan Irjen, upacara tersebut juga menjadi momen penting bagi 15 perwira yang naik pangkat menjadi Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen).
Mereka merupakan ujung tombak pelaksanaan tugas Polri di berbagai bidang mulai dari pendidikan, pengawasan, hingga penegakan hukum.
Berikut daftarnya:
- Brigjen Achmad Ibrahim – Agen Intelijen Kepolisian TK. II Baintelkam Polri
- Brigjen Mulyadi – Danpasgegana Korbrimob Polri
- Brigjen Indra Lutrianto – Wadirtipidter Bareskrim Polri
- Brigjen Nanang Chadarusman – Dosen Kepolisian Utama TK. II STIK Lemdiklat Polri
- Brigjen Roberthus Yohanes De Deo Tresna Eka Trimana – Direktur P2A Kortas Tipikor Polri
- Brigjen Ahrie Sonta – Penyelidik Pengamanan Internal Utama TK. II Propam Polri
- Brigjen Zain Dwi Nugroho – Pengawas Penyidikan Kepolisian Utama TK. II Bareskrim Polri
- Brigjen Wawan Munawar – Pengawas Penyidikan Kepolisian Utama TK. II Bareskrim Polri
- Brigjen Wira Satya Triputra – Dirtipidum Bareskrim Polri
- Brigjen Ade Safri Simanjuntak – Dirtipideksus Bareskrim Polri
- Brigjen Aa Sagung Dian Kartini – Karokerma KL Astamaops Polri
- Brigjen Benny Iskandar – Penata Kebijakan Kapolri Utama TK. II Astamaops Polri
- Brigjen Arnapi – Asisten Deputi Pengelolaan Data Kementerian Koperasi
- Brigjen Eko Kristianto – Kepala BNN Provinsi Bangka Belitung
- Brigjen Adri Irniadi – Kepala BNN Provinsi Sulawesi Tenggara
Kenaikan pangkat mereka menandai regenerasi kepemimpinan yang diharapkan mampu membawa semangat baru bagi institusi Polri.
(Bangkapos.com/Tribunnews.com/Kompas.com)
Foto Terkini Jokowi & Iriana Disorot, Ajudan Klarifikasi Kondisi Mantan Presiden Sebut Iritasi Kulit |
![]() |
---|
Kisah Dede Sunandar Ngejob di Pangkalpinang Malah Disuruh Jual Tiket Konser: Sampe Ngamen di Pantai |
![]() |
---|
Sosok Guinandra Jatikusumo, Suami Putri Tanjung Bukan Orang Sembarangan, Eksekutif Muda Bertalenta |
![]() |
---|
Nasib Sahara Dilaporkan Yai Mim ke Polisi, Tetangga Kuak Kelakuannya, Pernah Diusir karena Rusuh |
![]() |
---|
Doa & Dzikir Ketika Bangun Tengah Malam serta Adab Menjelang Tidur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.