Usai Tuduh Siswa Narkoba, Maya Handayani Lapor Balik Wali Murid karena Dugaan Pencemaran Nama Baik

Guru SMK 7 Palembang, Maya Handayani, melapor wali murid berinisial Y atas dugaan pelanggaran UU ITE. Sebelumnya Tudush Siswa Gunakan Narkoba

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
KOMPAS.COM/AJI YK PUTRA
MAYA HANDAYANI TUDUH SISWA NARKOBA - Kepala Program Keahlian Teknik Sepeda Motor (TSM), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 7 Palembang, Maya Handayani, saat memberikan penjelasan terkait ia yang disebut tuduh murid berinisial M pakai narkoba, Senin (13/10/2025). Kini laporkan balik wali murid. 

Pada Senin (15/9/2025), siswa berinisial M kemudian dipanggil ke ruang guru.

Di sana, wali kelas menyampaikan bahwa M dan seorang teman dari jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) diduga membeli obat terlarang.

“Wali kelas bilang anak ini bersama siswa DKV membeli obat terlarang. Saya tanya, ‘apa benar kamu beli narkoba?’, dan anak itu menjawab ‘iya Bu’,” kata Maya kepada wartawan, Senin (13/10/2025).

Untuk memastikan kebenaran, Maya mengaku merekam percakapan tersebut, tetapi hanya untuk kepentingan internal sekolah, bukan untuk disebarluaskan.

“Saya tidak pernah menyebarkan rekaman itu. Hanya untuk memastikan kebenaran dan menjadi catatan pribadi,” jelasnya.

Dalam rekaman tersebut, M disebut sempat mengaku sudah tiga kali menggunakan barang haram itu sejak masa Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Kasus Dianggap Selesai, Namun Ketegangan Terus Berlanjut

Setelah pemeriksaan internal, Wakil Kepala Kesiswaan menyatakan kasus telah diselesaikan dan M diizinkan kembali ke sekolah dengan mendapat poin pelanggaran 99 persen.

Jika mengulangi pelanggaran, maka akan dikembalikan ke orang tua.

Namun, tidak lama kemudian M kembali tidak hadir selama dua kali ujian Mid Semester tanpa keterangan. Akibatnya, nilai ujiannya nol.

“Saya mendapat laporan bahwa kasus narkoba sudah dianggap selesai dan anak itu tidak terbukti. Tapi saya bilang, saya masih punya rekaman percakapan itu. Dari situlah mulai muncul ketegangan,” jelas Maya.

Ketegangan tersebut memuncak pada Jumat (26/9/2025) ketika Nita, ibu dari M, datang ke bengkel TSM membawa beberapa orang dan merekam kejadian perdebatan dengan Maya.

“Kenapa di video? Mereka bilang karena pihak sekolah juga memvideokan anak mereka. Saya kaget dan jelaskan bahwa rekaman saya itu tidak disebar, hanya untuk mencari kebenaran,” tutur Maya.

Video tersebut kemudian diunggah ke media sosial dan menjadi viral, menyeret nama Maya sebagai guru yang menuduh siswanya memakai narkoba.

Sekolah Sudah Minta Maaf, Tapi Masalah Tak Juga Reda

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved