Biodata Anthony Budiawan, Ekonom yang Ungkap Dugaan Markup Kereta Whoosh : Hampir Tiga Kali Lipat
Anthony Budiawan adalah ekonom berpendidikan magister ekonomi bisnis sekaligus pernah jadi Rektor nstitut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie. .
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
BANGKAPOS.COM - Satu di antara sosok yang menyinggung dugaan markup proyek kereta cepat Whoosh adalah Anthony Budiawan.
Ia blak-blakkan menyinggung soal pembiayaan proyek yang dinilai membengkak hingga hampir tiga kali lipat.
Siapa Anthony Budiawan lebih jauh?
Biodata Anthony Budiawan
Anthony Budiawan adalah ekonom berpendidikan magister ekonomi bisnis sekaligus pernah jadi Rektor nstitut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie.
Dikutip dari laman SGX.com, Anthony lahir pada tahun 1961.
Dia meraih gelar magister bidang ekonomi bisnis di Universitas Erasmus di Belanda.
Anthony memiliki keahlian dalam bidang pengembangan ekonomi, pengembangan bisnis, keuangan, rantai pasokan, analisis sistem, dan pendidikan.
Pria ini memulai karier akademik awalnya di Insitut Bisnis dan Informatika Indonesia (IBII) pada tahun 1989 hingga 1990. Jabatan terakhir dia adalah asisten direktur urusan akademik.
Sesudah itu, dia mendirikan perusahaan konsultan manajemen (1996 hingga 2008) yang memfokuskan proses pengembangan bisnis untuk meningkatkan produktivitas klien.
Anthony turut terlibat organisasi nonprofit.
Dia menjadi salah satu anggota dewan Asosiasi Eksekutif Keuangan Indonesia yang didirikan pada tahun 1975. Selain itu, dia menjadi salah satu pendiri Institute for Financial and Economic Advancement (IIFEA) tahun 2009.
Pada tahun 2011 dia kembali menapaki karier akademiknya dengan menjadi Rektor Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie hingga tahun 2015.
Adapun pada Pilpres 2024 Anthony menjadi salah satu dari tujuh ahli yang dihadirkan tim pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dalam sengketa pilpres.
Dalam sidang sengketa, Anthony menyebut perpanjangan pemberian bansos yang dilakukan oleh Jokowi telah melanggar konstitusi.
Pasalnya, perpanjangan bansos tersebut dilakukan sepihak tanpa persertujuan DPR dan tidak ditetapkan dengan undang-undang. Hal ini pun, kata dia, dapat dikatagorikan sebagai tindak pidana korupsi.
Riwayat pekerjaan
- (2015) Pendiri dan Direktur Pelaksana PT Alpha Beta Informatika - InformationStrategy and Information Technology.
- (2014) Komite Audit - PT Berlian Laju Tanker
- (2011-2015) Rektor Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie
- (2009) Direktur Eksekutif Indonesia Institute for Financial and Economic
 Advancement (IIFEA)
 (1996-2008) Managing Director and Partner of Magnus, Managing Director and Founder of PT IMC Consulting, Co-founder of Consulting Alliance Group having offices in Jakarta, Bangkok
 and Kuala Lumpur, Managing Director of PT Soltius Indonesia
- (1994 1995) Finance Director PT Matari Advertising
- (1993-1994) Financial Controller of PT Panca Prima
- (1989-1993 Assistant Director of Academic Affairs- Institut Bisnis dan Informatika
 Indonesia (IBII)
Singgung Dugaan Markup Kereta Whoosh
| Jokowi Berpeluang Diperiksa KPK soal Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Mahfud MD: Bisa Menterinya Dulu |   | 
|---|
| Fakta Dugaan Korupsi Whoosh Sejauh Ini Mulai dari Kata Mahfud MD, Luhut, KPK, Jokowi dan Purbaya |   | 
|---|
| Peran Luhut dalam Proyek Whoosh Diungkap Mahfud MD |   | 
|---|
| Kata Jokowi soal Utang Kereta Cepat Whoosh Rp 116 Triliun, Menkeu Purbaya Ogah Bayar Pakai APBN |   | 
|---|
| Proyek Whoosh Menggelembung Tiga Kali Lipat Diungkap Mahfud, Tim Senyap KPK Mulai Dikerahkan |   | 
|---|


 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.