Berita Viral

Cerita Tragis Siswa SMP di Tangerang Meninggal Setelah Koma Dipukul Teman: Mama Jangan Kaget

Muhammad Hisyam (13) siswa SMP Negeri 19 Kota Tangerang Selatan korban perundungan meninggal dunia setelah sepekan koma.

Editor: Fitriadi
Tribun Tangerang/Ikhwana Mutuah Mico
KORBAN BULLYING MENINGGAL- Suasana pemakaman siswa SMPN 19 Tangsel, Muhammad Hisyam yang diduga menjadi korban Bullying. Muhammadi Hisyam meninggal karena dipukul teman sebangkunya hingga sempat dirawat di rumah sakit. 

Keluarga korban dan keluarga pelaku sempat menggelar mediasi dengan hasil kesepakatan biaya perawatan ditanggung keluarga pelaku.

Kasus perundungan kembali mencuat setelah keluarga pelaku lepas tanggung jawab.

Keluarga korban juga kecewa dengan pihak sekolah yang tidak menindaklanjuti kasus ini.

SMPN 19 Tangerang Selatan yang menjadi lokasi perundungan merupakan sekolah negeri dengan akreditasi A yang beralamat di Jalan Kencana Loka Sektor 12-5, Ciater, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan.

Kepala SMP Negeri 19 Tangsel, Frida Tesalonik, menjaskan kesepakatan damai kedua pihak telah dimuat dalam surat pernyataan.

"Kami dari pihak sekolah karena ada keluarga dari kedua belah pihak (datang ke sekolah), maka kami bantu menjembatani membuat kesepakatan dan terjadi lah kesepakatan kedua belah pihak," ungkapnya.

Menurutnya, pihak sekolah hanya bisa memediasi setelah keluarga pelaku bersedia menanggung biaya perawatan.

"Maka karena sekolah sudah membantu memediasi, jadi kami anggap sudah selesai," imbuhnya.

Pengawasan siswa di sekolah akan diperketat agar kasus serupa tak terjadi.

"Buat kita satu pembelajaran tentunya, semuanya menjadi kehati-hatian, sebetulnya wali kelas itu sudah polling (kepada siswa), ada gak kejadian aneh-aneh gitu. Dan ini kejadian baru sebelumnya belum pernah," tandasnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan yang juga mengantarkan jenazah korban ke liang lahat menyampaikan turut berduka cita.

"Kami dari Pemkot Tangsel mengucapkan turut berduka cita, mudah-mudahan almarhum diberi terang kubur, segala ibadah Hisyam diterima Allah. Kami mengucapkan turut berduka kepada keluarga yang ditinggalkan," ujar Pilar.

Pilar Saga Ichsan menegaskan komitmennya untuk mendukung proses penyelidikan yang dilakukan aparat kepolisian.

“Kami dari Pemkot Tangsel tentu mengucapkan turut berduka cita. Mudah-mudahan almarhum diberi terang kubur dan segala ibadahnya diterima Allah,” ​u​jarnya.

(Tribuntangerang.com/Tribunbanten.com/Wartakotalive.com)

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved