Ariel NOAH Resmi Perankan Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam, Ini Profil Lengkapnya

Ringkasan Berita:

• Ariel NOAH resmi berperan sebagai Dilan versi dewasa dalam dua film baru, Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam.
• Pidi Baiq, penulis novel Dilan, menyatakan dukungan penuh terhadap pemilihan Ariel sebagai pemeran utama.
• Ariel mengaku sempat berpikir lama sebelum menerima tawaran karena karakter Dilan sudah sangat kuat di publik.
• Setelah berdiskusi dan mempertimbangkan matang, Ariel akhirnya mantap menerima peran besar tersebut.

BANGKAPOS.COM - Ariel NOAH Resmi Perankan Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam, Ini Profil Lengkapnya

Ariel NOAH resmi didapuk memerankan Dilan versi dewasa dalam dua film terbaru garapan Falcon Pictures, Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam.

Keputusan ini mendapat dukungan penuh dari Pidi Baiq, sang penulis novel Dilan, yang menyebut Ariel sebagai pilihan paling tepat. Meski sempat ragu, Ariel akhirnya menerima peran besar ini setelah berpikir matang.

Ariel NOAH Perankan Dilan Dewasa, Sang Musisi Sempat Pikir-pikir, Pidi Baiq Yakin

Baca juga: Profil dan Kekayaan Deni Surjantoro, Pejabat Kemenkeu yang Jabatan Tangannya Ditolak Menkeu Purbaya

Musisi kenamaan, Ariel NOAH dipastikan akan kembali terjun ke dunia akting dengan memerankan sosok legendaris, Dilan.

Rumah produksi Falcon Pictures secara resmi mengumumkan kelanjutan kisah Dilan.

Kelanjutan kisah tersebut akan diangkat dalam dua film terbaru.

Judul kedua film itu adalah Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam.

Sosok Dilan yang telah beranjak dewasa dan duduk di bangku kuliah akan diperankan oleh Ariel NOAH.

Penulis novel Dilan, Pidi Baiq, menyampaikan kabar ini di Jakarta Selatan, Rabu (5/11/2025).

Pidi Baiq mengatakan sangat setuju atas pemilihan Ariel sebagai Dilan.

"Akhirnya untuk film Dilan ini saya sejuta persen setuju Dilan-nya adalah Ariel NOAH,” ujar Pidi Baiq di kawasan Duren Tiga Jakarta Selatan, Rabu (5/11/2025).

Ariel mengaku sempat berpikir panjang sebelum menerima tawaran yang dianggapnya kelas kakap ini.

Ia mengungkapkan bahwa tawaran dari Pidi Baiq bukan hanya datang sekali.

"Karakter Dilan ini kan sudah kuat banget, jadi gak bisa diputusin cepat. Mesti dipikirin berkali-kali," terang Ariel.

Setelah melalui beberapa kali diskusi, Ariel akhirnya membulatkan tekadnya.

"Saya kan suka seni, jadi harus coba selama masih hidup. Dari dulu pernah ada tawaran seni peran, tapi saya masih banyak pertimbangan," tuturnya.

"Sebagai Virgo ya memang milih-milih. Ini tawarannya agak berat, makanya kemarin mikirnya lama, tapi akhirnya bulat,” tambahnya sambil tertawa kecil.

Baca juga: Berawal Joke 2013 Viral Lagi, Pandji Dipolisikan hingga Terancam Denda Adat 50 Kerbau

Ia menyebut proyek ini sebagai kegiatan barunya di tengah masa vakum band NOAH.

Baca juga: Profil dan Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Dijuliki Menteri Koboy dan Teknokrat Berpengalaman

Ariel akan langsung membintangi dua film tersebut sekaligus.

Kedua film ini rencananya akan mulai syuting pada Desember 2025 dan dijadwalkan tayang pada 2026.

Profil Ariel Noah

Nazril Irham, (lahir 16 September 1981) lebih dikenal dengan nama Ariel adalah penyanyi, penulis lagu, model, dan pemeran berkebangsaan Indonesia.

Ariel merupakan penyanyi-penulis lagu utama dan vokalis dari grup musik rock Peterpan (sekarang Noah). Rolling Stone Indonesia memasukkan Ariel ke daftar 50 Penyanyi Indonesia Terbaik dan 100 Pencipta Lagu Indonesia Terbaik versi mereka.

Ariel membentuk grup musik Peterpan di Bandung pada tahun 2000 bersama Andika, Indra, Lukman, Reza dan Uki.

Album kedua Peterpan Bintang di Surga (2004) merupakan salah satu album terlaris di Indonesia.

Peterpan mengganti nama mereka menjadi Noah setelah Ariel bebas pada tahun 2012. Seperti sebelumnya, Noah juga meraih kesuksesan dengan album pertama mereka Seperti Seharusnya (2012), yang terjual lebih dari satu juta keping kopi.

Ariel lahir dari pasangan Nazmul Irphan dan Darlina Darwis yang berasal dari Minangkabau.

Ia merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Ayah Ariel bernama Nazmul Irphan, dan ibunya bernama Darlina Darwis, keduanya berasal dari Minangkabau.

Ayahnya yang bekerja sebagai pegawai lapangan di perusahaan minyak Pertamina berasal dari Rao Kabupaten Pasaman, sedangkan ibunya berasal dari Padang, Sumatera Barat.

Karena berprofesi sebagai pegawai lapangan, sang ayah bekerja di lokasi yang berpindah-pindah. Tinggal di Pangkalan Brandan beberapa bulan, Ariel kecil dan keluarga harus pindah ke Langsa di Aceh.

Di Kota Langsa Ariel kecil mulai menuntut ilmu di Taman Kanak-Kanak (TK), yaitu di TK Bungong Seulanga (sejak tahun 2014 menjadi TK Kartika Jaya XIV-5 Kota Langsa). Di kota ini Ariel tinggal di perumahan BTN Asamera. Setelah tinggal di Langsa selama 7 tahun, Ariel sekeluarga pindah ke Bandung.

(Tribunpalu/bangkapos.com)