Sebelum Tembak Mati Adik Ipar, Kompol Fahrizal Todongkan Senjata Api ke Ibu Kandungnya

Kompol Fahrizal jadi tersangka utama penembakan hingga menewaskan nyawa adik iparnya bernama Jumingan.

Editor: fitriadi
Kolase Tribun Medan
Kompol Fahrizal mantan Kasatreskrim Polrestabes Medan. 

Fahrizal mengejar Heny dan sempat menggedor pintu kamar. Namun ibunya melarang Heny keluar dari kamar.

Informasi diperoleh Tribun-Medan.com dari warga setempat, usai melakukan penembakan, Kompol Fahrizal keluar dari rumah dengan tangan yang masih menggenggam senjata. Dia membawa serta ibunya.

Polda Sumut telah meminta keterangan tiga saksi. Selain Heny Wulandari, polisi juga meminta keterangan dua warga setempat bernama (inisal) A dan E.

Keduanya masih memiliki hubungan kekerabatan dengan Kompol Fahrizal.

Hingga saat ini, Fahrizal masih menjalani pemeriksaan di Polda Sumut.

Kronologi Versi Warga

Warga Jalan Tirtosari, Gang Keluarga, Kelurahan Bantan, Medan Tembung terkejut dengan penembakan ini. Warga mengira suara tembakan adalah suara petasan.

Tidak lama kemudian diketahui suara letusan itu berasal dari rumah seorang warga disebut-sebut bernama Sutini.

Apalagi, suara jeritan warga bergema di dari dalam rumah, parmanen.

"Aku pikir mercon, jadi enggak peduli tadi. Cemana-lah tadi habis salat tak enak badan golek-golek di rumah," kata Juraidah (75) warga sekitar saat ditemui Tribun-Medan.com.

Baca: Pertemuan Dramatis Putri dan Ayah yang Belum Pernah Bertatap Muka Sejak Lahir

Kediaman Juraidah tepat di sebelah tempat kejadian perkara (TKP). Tapi, ia tidak mengetahui peristiwa penembakan itu.

Bahkan, dia keluar rumah saat mendengar ada keramaian di lokasi.

Tidak hanya itu, dia juga mengaku lupa berapa kali suara letusan. Namun, suara itu terdengar begitu keras. Selain itu, ia tak ingin membeberkan identitas korban penembakan.

"Saya tidak begitu tahu nama korbannya. Soalnya jarang ketemu. Tapi mereka sekeluarga orang baik kok. Kalau istrinya kerjanya guru," ujarnya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved