Kantor Bupati Belitung 'Diserang' Ular Saba 4 Meter, 14 Petugas Damkar 'Keroyok' Pakai Pipa Paralon
Kantor Bupati Belitung 'diserang' ular saba sepanjang empat meter. Dibutuhkan 14 petugas Pemadam Kebakaran (damkar) untuk menaklukkannya.
Penulis: Edy Yusmanto |
"Tadi kami ditelepon, langsung datang kesini (kantor Bupati Belitung). Informasinya ular itu sempat melintas di jalan raya dan masuk ke halaman kantor Bupati. Ular ini ketika melintas di jalan raya, sempat dilindas mobil," kata Riko.
Pakai Pipa Paralon
Tak banyak peralatan yang dibutuhkan 14 petugas damkar ini untuk menangkap ular saba tersebut.
Mereka yang mengetahui ular saba berada di selokan yang cukup dalam itu kemudian menggunakan pipa paralon putih.
Ada pula tali nilon yang cukup besar yang diselipkan di tengah-tengah pipa.
Petugas harus memasukkan pipa ini ke dalam selokan.
Sementara itu, ular saba berada tepat di tengah selokan.
Hal ini membuat petugas harus lebih berhati-hati dan kesulitan.

Apalagi, bagian atas selokan itu tidak bisa diangkat karena sudah diaspal.
Alhasil, petugas kemudian mencoba mendorong-dorong dan sesekali menarik ular tersebut agar keluar terlebih dahulu dari selokan.
Ketika ular tersebut berhasil dikeluarkan dari selokan maka dengan sigap petugas menangkap mulut ular dan melakbannya.
"Belum lagi selokan itu kan gelap, jadi ularnya harus dikeluarkan dulu, ditarik. Setelah itu baru mulutnya kami tutup dengan lakban," cerita Riko.
Dikembalikan ke Habitat
Peristiwa ini cukup membuat heboh masyarakat Belitung.
Apalagi, ular saba itu berukuran cukup besar dan berada di kantor orang nomor satu di Kabupaten Belitung.