Anakku Komandanku, Anggota TNI ini Hormat Pada Anaknya yang Lulus Perwira, Begini Kisah Harunya

Anakku Komandanku, Anggota TNI ini Hormat Pada Anaknya yang Lulus Perwira, Begini Kisah Harunya

BANGKAPOS.COM -- Seorang pria yang bertugas sebagai anggota TNI ini tak mampu menahan perasaan bangganya atas prestasi yang berhasil diraih oleh anaknya.

Ya, Anakku adalah komandanku, begitulah cerita kehidupan yang kini dialami oleh anggota TNI tersebut. 

Sampai-sampai, sosok anggota TNI itu menangis terharu kala menyambut sang putra saat pelantikan pangkat Letnan Dua (Letda) yang berhasil diraihnya.

Bahkan anggota TNI itu juga tak merasa keberatan mengangkat tangannya, untuk memberi hormat kepada sang putra yang sudah berpangkat perwira.

Dia adalah Serda (Har) Sahidin, anggota TNI sekaligus orang tua dari Letda Inf Figgy Heryansyah.

Baca juga: Rocky Gerung Sayangkan Istana Pakai Ngabalin: Istana Kehilangan Mantra Penolak Bala

Baca juga: Hari ini, BEM SI Terjunkan 5.000 Mahasiswa Aksi Tolak UU Cipta Kerja, 6000 Polisi Disiagakan

Kisah haru kedua sosok ayah dan anak itu dibagikan lewat kanal YouTube TNI AD pada Minggu (18/10/2020).

Serda (Har) Sahidin telah berhasil mengantarkan Letda Inf Figgy Heryansyah menjadi anak yang sukses seperti sekarang ini.

Momen haru antara keduanya itu terjadi pada saat pelantikan Letda Inf Figgy Heryansyah, sebagaimana yang ditampilkan dalam tayangan video di Kanal YouTube TNI AD.

Dalam momen itu, bukan hanya Serda (Har) Sahidin saja yang dilirik, reaksi Letda Inf Figgy Heryansyah kala melihat sang ayah hormat padanya pun cukup membuat hati terenyuh.

Ia membalas hormat dari ayahnya, lalu langsung memeluk erat tubuh Sahidin.

Tangis haru mewarnai kebahagiaan dari ayah dan anak yang berpeluk erat tersebut.

Tapi tak lupa dengan sosok ibu yang juga hadir di tengah mereka.

Baca juga: Jangan Nekat Lagi, 5 Makanan Ini Haram bagi Penderita Diabetes, Jika Dimakan Berakibat Fatal

Pada sang ibu, Letda Inf Figgy Heryansyah turun mencium kaki sosok wanita yang telah melahirkannya, di tengah keramaiaan suasana pelantikan.

Sebagai seorang ayah yang telah mendidik anaknya sejak kecil, Sahidin mengungkapkan bagaimana perasaannya ketika melihat momen pelantikan sang putra.

"Waduh, bangga sekali. Apalagi pelantikan langsung, lewat bapak presiden. Bangga sekali.

Sama-sama orang tua yang lain, dari ujung ke ujung Indonesia semua ngumpul disana itu. Bisa saling sillaturrahmi," ungkap Serda (Har) Sahidin seperti dikutip Serambinews.com lewat video yang diunggah kanal YouTube TNI AD, Senin (19/10/2020).

Sahidin bahkan tak henti-hentinya mengungkapkan rasa bangganya itu terhadap prestasi Figgy.

"Bangga, bangga sekali. Ga bisa diucapkan. Bangga, bangga sekali," sambungnya.

Disamping pengabdiannya kepada negara, Sahidin tetap bertanggung jawab terhadap keluarga.

Baca juga: Mengenang Tragedi Bintaro 1987, Tabrakan Maut Kereta Api, Ratusan Orang Tewas, Masinisnya Difitnah

Di masa-masa pengabdiannya yang hampir selesai, ia tetap berkarya memanfaatkan waktu untuk menjadi produktif.

Itu dilakukannya sebagai salah satu persiapan demi memenuhi kebutuhan seluruh keluarganya nantinya.

Sebagai sosok ayah, Sahidin menuturkan bahwa dirinya tidak secara khusus mengarahkan Figgy dengan kehidupan militer.

Sahidin menuturkan, bahwa sejak kecil putranya itu memang sudah terbiasa dengan aktivitas yang dijalani anggota TNI, lantaran tinggal di lingkungan asrama.

"Diarahkan ya engga, ga diarahkan juga ya engga. Memang karena di lingkungan di asrama ini kan, udah ga kaget lagi liat tentara.

Dari SD, SMP, SMA, karena di asrama kan, sama om-omnya itu ikut lari-lari," tuturnya.

Sahidin lantas berbagi cerita bagaimana perjalanan Figgy hingga sukses seperti sekarang ini.

Baca juga: Kisah Wanita Menikah dengan Musuh Semasa SMA ini Viral, Pacaran Diam-diam hingga Komitmen Bersama

Disampaikan olehnya, Figgy mulai mendaftar masuk ke Akademi Militer pada tahun 2016 lalu.

Kala itu juga, ia pun berhasil lulus menjadi taruna di akmil.

Figgy pun berbagi pengalaman perjalanannya hingga menjadi sosok perwira yang tak lepas dari arahan dan dukungan sang ayah.

Sejak lulus SMA, ayahnya menyarankan dirinya untuk mengikuti seleksi menjadi bintara.

Namun sembari menunggu proses seleksi itu dibuka, ia memanfaatkan waktu dengan mendaftar menjadi taruna terlebih dahulu.

"Pertama-tama ayah saya ini menyuruh saya mendaftarkan, sudah lulus SMA untuk menjadi Bintara Atlet dan kemudian selagi menunggu tes Bintara Atlet ini kan awalnya pendaftaran Taruna dulu," jelasnya.

"Sambil menunggu tes Bintara Atlet saya mencoba untuk mendaftarkan Taruna di Akademi Militer ini," lanjutnya.

"Nah saya coba dan ternyata saya lulus sampai pusat dan saya sampai sekarang lulus menjadi Taruna III pasca," ungkap Figgy.

Baca juga: Inilah Sosok Dr Hanan al-Ahmadi, Perempuan Pertama di Jajaran Pimpinan Dewan Syura Arab Saudi

Sementara itu, Sahidin mengungkapkan bahwa jalan mulus yang diraih putranya itu lantaran ia merupakan sosok anak yang penurut.

Sejak masih di bangku SD, kata Sahidin, Figgy sering mengikuti perlombaan olahraga.

Sahidin pun membawa Figgy mengikuti kursus olahraga sejak SD hingga ia mampu dan berprestasi.

Hingga di bangku SMP, kegiatan perlombaaan olahraga itu juga masih digeluti Figgy.

Kebetulan, lanjut Sahidin, Figgy memang berniat menjadi tentara.

Sejak jauh-jauh hari pun ia sudah mulai mengarahkan putranya untuk mempersiapkan diri menjadi anggota TNI.

Misalnya seperti sering melakukan tes kesehatan hingga turun tangan langsung untuk melatih fisik sang anak, sebagai hal dasar yang dibutuhkan oleh calon taruna.

"Jadi jauh-jauh hari sebelumnya sudah saya arahkan seperti kesehatan, masih SMP kelas 3 udah saya check up kan, sampai tamat SMA itu 6 bulan sekali saya check up, terus untuk jasnya saya latih sendiri kebetulan di asrama," terang Sahidin.

Sahidin pun menegaskan, bahwa dua hal yakni kesehatan dan fisik itulah bekal terpenting yang perlu dipersiapkan Figgy saat itu.

Baca juga: Warganet ini Terancam Penjara 6 Tahun, Diduga Karena Menghina Moeldoko, Begini Nasibnya Kini

Sementara urusan akademik, Sahidin mengaku anaknya lah yang lebih paham darinya.

"Ya dua itu aja pertama kesehatan, kedua jasnya saya bilang, kalo akademik kan orang tuanya nggak terlalu ngerti apa-apa, mungkin dia yang akan ngerti akademik," ungkap Sahidin.

Sampai saat hari pelantikan putranya, Sahidin tak mampu membendung air mata hingga memberi hormat pada sang anak karena perasaan bangganya.

"Anak tetap anak, tapi saking bangganya pun saya hormat," terang Sahidin.

"Ya otomatis itu, liat kanan kiri, semua nangis ya ikut nangis juga. Ibuknya, semua haduh. Ya mau gimana lagi memang bangga campur disana. Bangga, sedih ya segala macam lah," ungkapnya.

Atas apa yang diraihnya saat ini, Figgy berharap dapat menjadi sosok pemimpin yang bisa diandalkan oleh satuan yang ia masuki kedepannya.

"Saya ingin menjadi seorang pemimpin yang dapat diandalkan oleh satuan yang saya masukki nanti," ujarnya.

"Dan saya ingin suatu kebanggaan itu timbul dari diri saya untuk menjadi seorang pemimpin yang dapat bisa diandalkan oleh satuan tersebut," tambahnya.

Sementara itu, sang ayah berpesan agar putranya itu terus belajar ikhlas dalam mengemban tugas kedepan yang semakin berat.

Baca juga: Wika Salim Berlinang Air Mata, Ingat Masa Sulit, Belajar Sambil Temani Ayahnya Kerja Bangunan

Sebab dengan rasa ikhlas, semua beban tugas yang diberikan akan terasa menjadi ringan untuk dikerjakan.

"Mungkin ke depan kan tugasnya makin berat, jadi apapun bentuk tugas yag diberikan kepada kita belajarlah untuk ikhlas.

Karena modal ikhlas itu adalah ringan apapun tugas yang diberikan pada kita kalo ikhlas, InsyaAllah tugas tersebut lebih ringan dan ibadah satu lagi," pesannya.

Berikut adalah tayangan momen haru saat Serda (Har) Sahidin memberi hormat pada sang anak, Letda Inf Figgy Heryansyah.

simak videonya ini:

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Anakku Komandanku, Anggota TNI Hormat Pada Anaknya yang Lulus Perwira, Ini Cerita Haru Dibaliknya