Sekda Pangkalpinang Sidak Hari Pertama Pegawai Masuk Kerja, Begini Hasilnya

Apabila ada ASN di lingkungan Pemkot yang tak masuk tanpa keterangan, dirinya sendiri mengancam akan memberikan sanksi tegas.

Sanksi tersebut sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 tahun 2021 tentang disiplin PNS dan PP 49 tahun 2018 tentang manajemen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

“Apabila itu kami temukan akan kami berikan sanksi. Sepanjang kami monitor telah hadir semuanya. Kita juga sudah ada instruksi dari pusat. Libur juga sudah panjang,” tegas Radmida.

95 Persen ASN dan PHL Masuk Kerja

Kepala BKPSDMD Kota Pangkalpinang, Erwandy menyebut, setidaknya sekitar 95 persen ASN dan PPPK di lingkungan Pemkot Pangkalpinang telah kembali hadir di hari pertama kerja usai libur Lebaran.

“Tadi kita cek semua memang ramai, semua pegawai ada sekitar 95 persen hadir,” kata Erwandy.

Diakuinya, memang ada sekitar lima persen pegawai yang tidak masuk, tetapi mereka tidak masuk dengan keterangan seperti mengambil cuti tahunan dan izin karena sakit.

Namun untuk yang tidak hadir tanpa keterangan nihil.

“Ada yang cuti, itu hak mereka, yang sakit itu juga manusiawi. Tetapi yang tanpa keterangan nihil, tidak ada,” jelasnya.

Oleh karena itu Erwandy memastikan, kedisiplinan pegawai di lingkungan pemerintah kota cukup tinggi. Mereka juga sadar masa waktu libur Lebaran yang diberikan pada tahun ini oleh pemerintah dinilai telah cukup panjang.

Sehingga para ASN tak melakukan penambahan dengan sendirinya tanpa keterangan dan sepengetahuan pimpinan.

“Libur 10 hari sudah panjang, dan memang sudah layak. Tapi Alhamdulillah kedisiplinan pegawai kita cukup bagus,” kata Erwandy. (Bangkapos.com/Cepi Marlianto)