Berita Pangkalpinang
Pj Gubernur Ridwan Tunggu Kepastian Lahan Eks Koba Tin dari Kementerian ATR
Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung (Babel), Ridwan Djamaluddin menyatakan, status lahan eks PT Koba Tin sedang diusahakan agar dapat memberikan ma
Penulis: Cici Nasya Nita |
lihat foto
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung (Babel), Ridwan Djamaluddin menyatakan, status lahan eks PT Koba Tin sedang diusahakan agar dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.
Namun mengenai itu, Ridwan menunggu kepastian dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) RI. "Sudah kami surati kementerian ATR agar daerah (lahan eks Koba Tin-red) tersebut dapat diupayakan kembali dan dalam pengusahaannya akan diserahkan kepada badan usaha yang berkompeten dengan melibatkan masyarakat," ujar Ridwan, Senin (20/6/2022) sore.
Status lahan eks Koba Tin yang sudah diusahakan selama satu tahun lebih ini katanya akan segera rampung paling lama dua minggu ke depan. "Status sudah jelas tetapi hanya putusan finalnya sedang kami kerjakan proses birokrasinya dengan kementerian ATR. Saya belum tahu (finalisasi-red), tapi dalam waktu yang tidak begitu lama, perkiraan saya satu atau dua minggu selesai," katanya.
Dia merasa upaya agar lahan eks Koba Tin memberikan manfaat kepada masyarakat sebagai antisipasi meminimalisir tambang ilegal. "Akan diusahakan kembali (status eks Koba Tin-red), tujuannya memanfaatkan sebaik-baiknya, daripada ditambang secara ilegal kemudian lingkungan juga rusak," katanya.
Dia menilai saat ini, lahan eks PT Koba Tin penataan lebih baik dan sudah lebih terencana. "Kami sudah berbicara dengan kementerian, lembaga terkait, pemerintah daerah dan DPRD. Intinya semua pihak sepakat untuk mencari jalan keluar berdasarkan asas manfaat agar tidak merusak lingkungan," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan orang ditertibkan ketika melakukan penambangan timah di lahan eks PT Koba Tin, tepatnya seberang jalan kantor PT Telkom Koba Bangka Tengah, Selasa (7/6/2022) lalu.
"Hari-hari ini sudah tidak ada (penambangan di lahan eks Koba Tin-red), sudah dipasang portal, sudah dijaga, saya berterimakasih kepada semua pihak dan kepada masyarakat yang juga memberikan pengertian terhadap upaya ini," katanya. (Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)
