Kecelakaan di Air Gegas

Breaking News: Dua Pengendara Motor Tabrakan di Air Gegas, Tiga Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Dua unit sepeda motor terlibat kecelakaan hebat di ruas jalan raya yang kerap dilalui warga dari Kota Toboali menuju Kota Pangkalpinang.

Penulis: Cepi Marlianto | Editor: Hendra
(Bangkapos.com/Cepi Marlianto)
TABRAKAN DI AIR GEGAS - Dua orang pengendara sepeda motor ketika terlibat kecelakaan di Simpang Jawa, Desa Airgegas, Kamis (7/11/2025). Tiga orang korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA – Suara benturan keras memecah siang di kawasan Simpang Jawa, Desa Airgegas, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (7/11/2025).

Dua unit sepeda motor terlibat kecelakaan hebat di ruas jalan raya yang kerap dilalui warga dari Kota Toboali menuju Kota Pangkalpinang.

Sontak sejumlah pengendara yang melewati jalan tersebut langsung menghentikan kendaraannya dan menyaksikan pemandangan mengenaskan di tengah jalan.

Menurut warga setempat yang enggan disebutkan namanya mengatakan kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.23 Wib. Kecelakaan itu melibatkan sepeda motor tanpa nomor polisi dan satu unit Yamaha N-MAX warna hitam dengan nomor polisi BN 5546 VJ. Sepeda 6 tanpa pelat itu keluar dari gang kecil Simpang Jawa menuju arah Desa Bencah.

Pada saat yang sama, sepeda motor NMAX melaju dari arah Toboali menuju Pangkalpinang dengan kecepatan sedang. Jarak pandang yang terbatas di tikungan serta kondisi turunan terjal membuat tabrakan tak bisa dihindarkan. Benturan keras membuat kedua pengendara terpental ke tengah jalan. 

KECELAKAAN DI AIR GEGAS - Dua orang pengendara sepeda motor ketika terlibat kecelakaan di Simpang Jawa, Desa Airgegas, Kamis (7/11/2025). Tiga orang korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat.
KECELAKAAN DI AIR GEGAS - Dua orang pengendara sepeda motor ketika terlibat kecelakaan di Simpang Jawa, Desa Airgegas, Kamis (7/11/2025). Tiga orang korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat. ((Bangkapos.com/Cepi Marlianto))

Motor NMAX rebah di sisi kanan dengan bodi depan ringsek, sementara motor tanpa pelat nyaris hancur di bagian setang dan roda depan.

Beberapa meter dari lokasi, terlihat seorang penumpang perempuan menangis tersedu-sedu di pinggir jalan, sementara dua pengendara lain tak sadarkan diri.

“Kami tidak berani menolong, karena takut ada kejadian apa-apa,” kata dia kepada Bangkapos.com di lokasi kejadian.

Warga sempat ragu memberikan pertolongan karena khawatir memperburuk kondisi korban.

Namun setelah memastikan tak ada kendaraan lain melintas, beberapa orang akhirnya mendekat dan berusaha menolong. Korban kemudian dibawa menggunakan mobil pikap yang melintas menuju Puskesmas Airgegas untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Menurutnya pengendara motor tanpa nomor polisi merupakan warga Desa Airgegas. Ia dikenal jarang menggunakan sepeda motor bila hendak keluar rumah.

Biasanya, pria tersebut hanya berjalan kaki untuk keperluan sehari-hari di sekitar lingkungan. Namun siang itu, entah karena urusan mendadak, ia meminjam sepeda motor milik tetangganya untuk pergi keluar.

“Sepeda motor yang dibawa memang tidak ada remnya dan dipinjam dari tetangganya,” ujarnya.

Diduga, kondisi motor yang tidak layak jalan itu menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan. Apalagi, lokasi Simpang Jawa dikenal cukup ramai dan menjadi jalur utama warga antar desa di Kecamatan Airgegas. Arus kendaraan dari arah Toboali menuju Pangkalpinang juga cukup padat menjelang siang hari.

Beberapa warga sempat merekam kondisi pasca-kecelakaan dengan ponsel mereka. Sekitar 15 menit kemudian, petugas kepolisian dari Polsek Airgegas tiba di lokasi.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved