Disebut 'Jalur Maut', Inilah Kisah Mistis yang Dipercaya Warga di Ruas Jalan Kurau Timur-Pal 4

Sering terjadinya kecelakaan lalulintas yang menelan korban jiwa ini seolah menobatkan ruas jalan tersebut sebagai jalur 'maut'

Penulis: Iwan Satriawan CC | Editor: Iwan Satriawan
bangkapos.com
Lokasi kejadian laka lantas tadi malam, Minggu (3/7/2022) di ruas Jalan Namang-Koba tepatnya di Dusun Pal Empat, Desa Penyak, Koba, Bangka Tengah yang menyebabkan dua orang pengendara sepeda motor meninggal dunia. (Bangkapos/Arya Bima Mahendra) 

"Seperti contoh mengantuk, tidak fokus, kelelahan, belum lancar mengemudikan kendaraan, atau mengemudi secara ugal-ugalan yang mengabaikan keselamatan jalan. Bisa juga diakibatkan karena  berkendara di bawah pengaruh obat-obatan, dalam kondisi mabuk atau perilaku mengemudi sambil melihat ponsel," lanjutnya. 

Faktor kedua yaitu faktor kondisi jalan, misalnya jalan berlubang, tikungan terlampau tajam, lebar jalan tidak memenuhi standar, perlengkapan jalan tidak terpenuhi, hingga penerangan yang minim di malam hari. 

Faktor ketiga yaitu kondisi kendaraan yang digunakan, misalnya, kondisi rem yang blong, kondisi kopling, kondisi tekanan pada ban, lampu kendaraan tidak berfungsi, atau karena bawaan kelebihan muatan. 

Faktor keempat adalah faktor alam, seperti banjir, gempa bumi, kabut tebal, dan sebagainya. Kondisi alam yang sangat sering mempengaruhi kecelakaan lalu lintas adalah hujan deras. Akibatnya, jalanan menjadi basah, licin, dan memperpendek jarak pandang pengendara.

Daftar Kecelakaan

Catatan bangkapos.com, ecelakaan pertama dalam sebulan terakhir adalah terbaliknya sebuah truk pembawa besi di dekat Masjid Al-Qodar, Desa Jelutung, Namang, Bangka Tengah, Jumat (17/6/2022) sore.

Truk terbalik melintang di salah satu ruas jalan diduga karena truk tak kuat menanjak.

Mobil terbalik di Desa Jelutung, Namang, Bangka Tengah, Jumat (17/6/2022) yang membuat kemacetan cukup lama hingga malam hari.
Mobil terbalik di Desa Jelutung, Namang, Bangka Tengah, Jumat (17/6/2022) yang membuat kemacetan cukup lama hingga malam hari. (ist)

Akhirnya truk berjalan mundur dan sempat menabrak minibus Ertiga di belakangnya sebelum terbalik.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini

Kecelakaan kedua adalah sejumlah kendaraan yang tergelincir di ruas jalan raya Desa Terentang, Koba, Bangka Tengah, Kamis (23/6/2022).

Kecelakaan ini diduga akibat tumpangan minyak solar.

Setidaknya, ada dua mobil yang tergelincir karena tumpahan minyak solar yang menggenang di badan jalan saat kondisi cuaca di Kecamatan Koba sedang hujan deras.

Satu di antaranya adalah mobil yang digunakan sebuah bank BUMN membawa uang Rp4 miliar.

Kecelakaan ketiga adalah yang melobatkan mobil tangki pengangkut minyak sawit dengan mobil Toyota Avanza terjadi di ruas jalan Desa Guntung, Kecamatan Koba, Bangka Tengah, Jumat (1/7/2022).

Peristiwa laka lantas yang terjadi di Desa Guntung, Koba, Bangka Tengah, Jumat (1/7/2022) antara mobil Avanza dan truk tanki.
Peristiwa laka lantas yang terjadi di Desa Guntung, Koba, Bangka Tengah, Jumat (1/7/2022) antara mobil Avanza dan truk tanki. (Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)

Peristiwa itu terjadi pukul sekitat pukul 12.10 WIB, saat terdengar khotbah Jumat di dekat masjid tak jauh dari TKP.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved