Jasad Ahak Ditemukan Nelayan Tersangkut di Pohon Bakau, Adik Dani: Ku Dak Pecaye, Ku Yakin Papa. . .

Sejak pagi, Dani bersama adiknya menantikan kabar keberadaan sang ayah dan berharap ayahnya itu bisa ditemukan dalam keadaan selamat. Berbagai upaya..

Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra
Tim gabungan saat mengevakusi jenazah Ahak (64) dari dalam hutan bakau di sekitaran Pantai Palempat, Desa Penyak, Koba, Bangka Tengah, Selasa (23/8/2022). 

Begitu pula yang dirasakan oleh adik Dani yang seakan tak percaya jika ayahnya pergi untuk selama-lamanya.

"Ku dak pecaye, ku yakin papa ku agik idup (aku enggak percaya, aku yakin papaku masih hidup-red)," tangis adik Dani tersedu-sedu sembari ditenangkan oleh warga sekitar.

Korban hilang saat lihat orang mukat

Diberitakan Bangkapos.com sebelumnya, Ahak, seorang pria berumur 64 tahun dikabarkan hilang sejak kemarin sore, Minggu (21/8/2022) di sekitar Pantai Pal Empat, Desa Penyak, Koba, Bangka Tengah.

Hilangnya Ahak disampaikan oleh Hendra selaku rekan korban yang menyebutkan bahwa Ahak hilang saat sedang melihat orang sedang mukat (menjaring-red) mencari ikan.

Mengetahui hal itu, Hendra pun melaporkan kejadian tersebut kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang (Basarnas Babel) sekitar pukul 19.55 WIB.

Setelah mendapatkan informasi tersebut,  Kantor Pencarian dan pertolongan kelas B Pangkalpinang melakukan koordinasi ke teman korban dan langsung mengerahkan 6 personil rescuer ke lokasi kejadian.

Baca juga: Doa saat di Siang Hari, Agar Rezeki Terus Mengalir Tanpa Henti, Bisa Diamalkan Sehar-hari

Baca juga: Wanita ini Resign dari Pekerjaan Karena Kecewa Hanya 1 Rekan Kerja Hadiri Nikahannya, Ini Kisahnya

Baca juga: Kahiyang Beri Kode, Benda Mungil di Jari Tangan Erina Gudono Bikin Salfok, Sudah Dilamar Kaesang?

Baca juga: Maria Vania Ternyata Punya 3 Tato di Bagian Tubuhnya, Bergambar Bunga Daisy, Naga dan Kupu-kupu

Baca juga: Doa dan Zikir di Sepertiga Malam yang Mustajab Sesuai Sunah, Tulisan Arab, Latin dan Artinya

Kepala Kantor Pencarian dan pertolongan kelas B Pangkalpinang, I Made Oka Astawa mengungkapkan, Ahak diduga hilang sewaktu melihat temannya sedang mukat (menjari-red) ikan dari pinggir pantai sekira pukul 15.00 WIB.

"Menurut pengakuan rekan korban, diketahui bahwa sebelumnya korban masih berada di pinggir pantai berada di dekat mobil yang mereka tumpangi," ucap Made kepada Bangkapos.com, Senin (22/8/2022).

Lanjut Made, lalu pukul 16.17 WIB, rekan korban hendak pulang namun dirinya tidak melihat lagi keberadaan Ahak dan meminta bantuan warga setempat untuk mencarinya hingga pukul 18.19 WIB.

"Dalam pencarian tersebut, teman korban hanya menemukan sendal korban disekitar lokasi, tepatnya di bibir pantai," ungkapnya.

Menurut Made, upaya yang di lakukan Tim SAR Gabungan langsung melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian dan hingga pagi ini korban belum ditemukan dan masih terus dilakukan pencarian.

(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra/spa)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved