Berita Pangkalpinang
Air Sering Keruh, Warga Pangkalpinang Akui Khawatir Konsumsi Air dari PDAM
Sejumlah pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Pangkalpinang mengaku khawatir mengonsumsi air dari PDAM.
"Kadang yang keluar bener air coklat. Dan kalay untuk sikat gigi rasa dak tepakai, jadi kadang pakai air galon karena takut warna coklat kalau tidak pakai filter," jelasnya.
Ia juga menyayangkan, pembayaran PDAM yang tidak selalu stabil sehingga disesalkan warga
"Yang kesalnya tuh kadang bayarnya nggak stabil kadang kalau orang PAM nggak bisa masuk jadi bayar pam nya mahal padahal penggunaan air dikit tapi bayar," sesal Andini.
Pastikan Kualitas Air Terjamin
Plt Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Pinang Kota Pangkalpinang Ervany memastikan kualitas air PDAM di Kota Pangkalpinang dapat terjamin.
Meskipun berasal dari kolong keruh, namun dikatakannya sumber air baku itu tidak serta merta langsung dipakai warga melainkan melalui proses pengolahan hingga air yang tersalurkan dapat jernih dan bisadikonsumsi.
"Kualitas air baku tingkat kekeruhannya memang tinggi, karena terpengaruh dari sungai jadi terdampak juga dengan aktifitas penambangan sehingga keruh. Tapi jika sudah diolah secara keseluruhan layak dikonsumsi, dengan catatan dimasak terlebih dahulu," jelas Ervany.
Kemudian, untuk memastikan kualitas air itu, pihaknya menggandeng dinas kesehatan untuk menguji kualitas olahan air agar dapat terjamin. Pengujuan itu meliputi fisika, kimia, dan mikrobiologi.
(Bangkapos.com/Akhmad Rifqi Ramadhani)
