Berita Bangka Tengah
Marbot di Bateng Dapat Wawasan dari Pengurus Masjid Jogokariyan Yogyakarta
Ratusan pengurus masjid atau marbot yang ada di masjid-masjid di Bangka Tengah *Bateng) antusias mendengarkan materi dari pengurus masjid Jogokariyan,
Penulis: Arya Bima Mahendra |
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Ratusan pengurus masjid atau marbot yang ada di masjid-masjid di Bangka Tengah (Bateng) antusias mendengarkan materi dari pengurus masjid Jogokariyan, Yogyakarta.
Dalam acara yang digelar oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bangka Tengah pada Sabtu (5/11/2022) di Hotel Soll Marina, Pangkalanbaru itu, para marbot masjid di Bangka Tengah mendapatkan bimbingan teknis perihal manajemen ekonomi masjid dari Ust KH. Muhammad Jazir yang merupakan Ketua Takmir Masjid Jogokariyan Yogyakarta.
Ketua Baznas Bateng, Hasyim Syahroni mengatakan, diundangnya pemateri tersebut dikarenakan Masjid Jogokariyan Yogyakarta merupakan masjid yang terkenal dengan program dan pengelolaan masjidnya yang bagus.
Lebih lanjut, jumlah jemaah dan pengunjung yang datang ke masjid tersebut bahkan mampu menyaingi tempat wisata di Yogyakarta, terlebih saat bulan Ramadhan.
"Peserta yang mengikuti bimbingan teknis tersebut terdiri dari pengurus atau marbot masjid se-Bangka Tengah dan ada beberapa penghulu yang juga merangkap sebagai pengurus masjid. Total pesertanya ada sekitar 230 orang," kata Hasyim dalam rilisnya kepada Bangkapos.com, Minggu (6/11/2022).
Kemudian, Baznas Bateng juga turut menyalurkan bantuan uang tunai kepada para marbot masjid yang ada di Bangka Tengah yang mana setidaknya diketahui ada 100 orang marbot masjid yang mendapatkan bantuan uang tunai masing-masing Rp400 ribu dalam kesempatan itu.
"Total ada Rp40 juta uang dari pengumpulan Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) yang kami salurkan untuk membantu para marbot masjid," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman menyebutkan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk perhatian dan apresiasi kepada para marbot dan pengurus masjid.
"Adanya kegiatan ini dapat menjadikan para marbot atau pengurus masjid untuk semakin memberdayakan masjid sebagai tempat kegiatan atau kajian yang bermanfaat bagi masyarakat," ucap Algafry.
Lebih lanjut, dengan adanya pemateri dari Ketua Takmir Masjid Jogokariyan tersebut, dirinya ingin para marbot di Bateng mendapatkan ilmu tentang manajerial Masjid yang baik.
"Dengan begitu, teman-teman pengurus serta marbot masjid kita di Bangka Tengah ini juga paham bahwa masjid itu bisa berkembang dan maju melalui pola-pola yang pernah orang lain lakukan,” katanya. (Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)
