Perumda Air Minum Tirta Bangka Rayakan HUT ke-31, Dituntut Jaga Kualitas Pelayanan

BANGKAPOS.COM, BANGKA --  Wakil Bupati Bangka Syahbudin membuka perayaan HUT ke-31 Perumda Air Minum Tirta Bangka di halaman Kantor Cabang Perumda Air Minum Tirta Bangka Kecamatan Merawang, Selasa (27/12/2022).

Kegiatan ini dihadiri unsur Forkopimda Bangka, perwakilan pejabat dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bangka, tokoh masyarakat, tokoh agama, para karyawan dan tamu undangan lainnya.

Baca juga: Tiba-tiba dari Mesin Keluarkan Asap, Mobil Dinas untuk Keluarga Kapolres Bangka Ludes Dilalap Api

Baca juga: Terbukti Bersalah Dua Penadah Barang Toko Neneng Grosir Roni dan Abu Hayat Divonis 5 Bulan Penjara

HUT Perumda Air Minum Tirta Bangka ini ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh plt Direktur Perumda Air Minum Tirta Bangka, Rudiansyah diserahkan kepada Wakil Bupati Bangka Syahbudin.

Selanjutnya dilakukan penanaman sekitar 500 bibit pohon Rumbia (Sagu) di sekitar kolong air baku PDAM Merawang.

Wakil Bupati Bangka Syahbudin mengatakan keberadaan Perumda Air Minum Tirta Bangka dituntut untuk menjaga dan terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada seluruh pelanggan.

"Dengan bertambahnya usia Perumda Air Minum Tirta Bangka sebagai perusahaan penyedia layanan air minum bagi masyarakat di Kabupaten Bangka dapat terus meningkatkan kinerjanya. Kepuasan pelanggan atas layanan yang diberikan merupakan prioritas utama," kata Syahbudin.

Baca juga: KPU Bangka Gelar Rakor Persiapan Tahapan Pemutakhiran Data Pemilih Pemilu 2024

Baca juga: Tim Audit Temukan Penyimpangan Pembiayaan pada BPRS Babel Toboali, Mulai SOP hingga Agunan Fiktif

Menurutnya, jika ada laporan terkait pelayanan air segera untuk ditindaklanjuti, aduan ataupun keluhan pelanggan sehingga masyarakat Kabupaten Bangka semakin mencintai dan merasa memiliki perusahaan ini.

Diharapkannya, Perumda Air Minum Tirta Bangka untuk terus berinovasi dan berkolaborasi untuk mengembangkan ide-ide baru guna mempermudah bagi masyarakat.

"Ke depan pegawai diharapkan dapat membuka wawasan, menerapkan   penghematan untuk berefisiensi anggaran. Para pegawai juga harus meningkatkan kebersamaan dan rasa memiliki perusahaan," harap Syahbudin.

Sementara itu Plt Direktur Perumda Air Minum Tirta Bangka, Rudiansyah mengatakan sumber  air baku saat ini berasal dari kolong bekas penambangan timah.

"Ke depan bagaimana kita menjaga sumber air baku ini, baik kelestarian, kualitas nya, sehingga suplai air ke masyarakat yang menerima juga layak untuk air bersih," kata Rudi, sapaan akrabnya.

Dilanjutkannya, dalam perayaan HUT ke-31 ini ada tiga hal yang dilakukan untuk menjalankan program pemerintah pusat, yakni ketahanan air, ketahanan pangan dan ketahanan energi.

"Ketahanan air dengan melakukan reboisasi kawasan dengan tanaman Rumbia (Sagu), dan ketahanan pangan dari pohon Rumbia ini 5-6 tahun ke depan akan menjadi sumber pangan sagu," jelas Rudi.

Ia mengatakan, untuk ketahanan energi diana setiap bulan Perumda Air Minum Tirta Bangka setiap bulan mengeluarkan uang sekitar Rp300 juta, sedangkan pendapatan sekitar Rp500 juta.

"Salah satu cara melakukan efisiensi yaitu mengurangi penggunaan energi listrik menggunakan energi terbarukan dengan kerja sama BRIN," kata Rudi.

(Bangkapos.com/Edwardi)