Idul Fitri 1444 Hijriah, WBP Lapas Kelas IIB Tanjungpandan Sudah Bisa Terima Kunjungan Tatap Muka

BANGKAPOS.COM, BELITUNG - Warga binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Tanjungpandan, Belitung, mendapat kebahagaian lebih saat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Kebahagian itu tidak hanya didapatkan mereka yang memperoleh remisi khusus.

Di momen Idul Fitri 1444 Hijriah, WBP juga sudah bisa mendapat kunjungan tatap muka.

Demikian disampaikan Kasi Binapi Giatja Melalui Kasubsi Reg Bimkemas Endang Meidiansyah dalam siaran rilis Lapas Kelas IIB Tanjungpandan, Sabtu (22/4/2023).

Endang menjelaskan, untuk layanan kunjungan keluarga, dibuka hingga H+4 dengan dua sesi jadwal.

Sesi pertama dimulai pukul 09.00 - 11.30, dan sesi kedua dimulai pukul 13.30 - 15.00 WIB.

"Rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Raya Idul Fitri ini dilaksanakan dengan berpedoman pada arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan," kata Endang.

Baca juga: Ratusan WBP Narkotika Terima Remisi Khusus Idul Fitri, Marlen Minta WBP Introspeksi Diri

Kemarin, ratusan WBP juga mendapat remisi khusus Hari Raya Idul Fitri yang diserahkan Kalapas kepada WBP.

Penyerahan SK remisi khusus dilakukan di Lapangan Utama Lapas.

Dari 104 WBP yang diajukan, 102 Orang mendapatkan hak remisi, satu orang sudah menjalankan program Integrasi Pembebasan Bersyarat, sedangkan satu orang lainnya sudah dipindah atau mutasi ke lapas lain

Sementara itu, Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan Mahendra Sulaksana menambahkan, selama pelaksanaan kegiatan Hari Raya Idul Fitri jajarannya memperketat pengamanan dan pengawasan.

"Jadi seluruh jajaran tidak melaksanakan cuti bersama, dan kami juga berkolaborasi bersama rekan rekan TNI - POLRI untuk mempertebal Pengamanan khususnya pada jam kegiatan dan jam rawan," katanya.

Sementara itu, berkenaan dengan layanan kunjungan kata Mahendra, selama pandemi memang ditutup digantikan secara online.

Sehingga dengan dibuka kembali layanan kunjungan keluarga tatap muka, dirinya mengimbau jajarannya harus melakukan langkah deteksi dini.

"Kepada masyarakat yang ingin berkunjung ke Lapas, kami himbau untuk mematuhi peraturan yang telah ditetapkan, menjaga tata tertib dan tidak melakukan hal hal yang berdampak pada gangguan situasi Kamtib di Lapas," kata Mahendra. (posbelitung.co/dede s)