Wakaf Quran Gramedia Pangkalpinang Masih Terus Berlanjut, Yuk Beramal Lewat Uang Kembalian

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Program wakaf Quran di Gramedia Pangkalpinang hingga kini masih terus berlanjut, program yang sudah berjalan sejak lama ini mengajak kita untuk terus beramal melalui wakaf Al-Quran.

Wakaf Quran ini tidak hanya berlangsung saat bulan Ramadan saja, tapi setiap hari. Dan wakaf Quran juga tidak hanya dalam bentuk Quran. Sisa uang kembalian belanja di Gramedia Pangkalpinang juga bisa dimanfaatkan untuk wakaf Quran.

Tidak ada minimal untuk ikutan berwakaf, berapapun nominalnya tetap diterima, serta bisa dilakukan siapa saja dan dimana saja. Selain bisa dilakukan melalui transaksi di Gramedia Pangkalpinang wakaf Quran juga melalui transfer ke rekening mandiri 1220006938883 atas nama Widya Asri Media.

Sales Superintendent Gramedia Pangkalpinang, Tika menyebut program wakaf Al- Qur'an yang dilakukan ini sudah berjalan selama beberapa tahun terakhir. Kata Tika, khusus bulan Ramadan kemarin ada ratusan Quran yang tersalurkan melalui program wakaf Quran ini.

“Jadi wakaf Quran ini bisa dilakukan diamana saja, melalui transaksi di Gramedia Pangkalpinag lewat sisa uang kembalian bisa, mau beli Al-Quran secara langsung kemudian kita salurkan juga bisa. Atau mau melalui transfer juga bisa,” sebut Tika kepada Bangkapos.com, Rabu (17/5/2023).

Kata Tika, antusiasme masyarakat mengikuti program wakaf Al-Qur'an di Gramedia Pangkalpinang cukup baik, terlebih di momen Ramadan kemarin.

"Program wakaf Al-Qur'an ini sudah berjalan sejak lama. Antusiasme warga sendiri lumayan tinggi, apalagi selama Ramadan kemarin. Dan sampai sekarang program wakaf Quran ini masih terus berlanjut,” tuturnya.

Tika mengatakan, biasanya Al-Quran wakaf disalurkan ke masjid, pondok pesantren, hingga sekolah Hafidz Quran di beberapa daerah di Bangka Belitung.

"Siapapun bisa ikut program wakaf Al-Qur'an ini dan tidak ada ketentuan nominal. Jadi berapapun nominal yang mau diwakafkan kita kumpulkan dan nantinya dari program wakaf ini kita serahkan ke masjid, pesantren dan lainnya yang membutuhkan," tutur Tika.

(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)