Belitung Memilih

Jelang Pemilu 2024, Ketua Bawaslu Belitung Ingatkan Panitia Adhock Jangan Gadaikan Marwah Lembaga

Ketua Bawaslu Belitung Heikal Fackar mengingatkan panitia adhock bisa menjaga marwah kelembagaan,

Penulis: Dede Suhendar | Editor: nurhayati
tribunnews
Ketua Bawaslu Kabupaten Belitung, Heikal Fackar. 

BANGKAPOS.COM, BELITUNG --Ketua Bawaslu Belitung Heikal Fackar mengingatkan panitia adhock bisa menjaga marwah kelembagaan, tidak boleh dikalahkan apapun, sehingga jika menemukan pelanggaran baik kode etik, pidana dan administrasi, harus ditindak

Pernyataan ini disampaikannya pada acara fasilitasi pembinaan dan penguatan kelembagaan di Hotel Golden Tulip pada Jumat (23/6/2023). 

"Marwah kelembagaan ini tidak tergadaikan, tidak boleh ada sesuatu yang mengalahkannya, baik itu pertemanan, kedakatan personal dengan sesama penyelanggara," tegasnya dalam acara yang dihadiri Komisioner Bawaslu Provinsi Bangka Belitung  Jafri. 

Untuk itu Bawaslu Kabupaten Belitung terus mengingatkan jajaran pengawas adhock melalui kegiatan pembinaan dan penguatan kelembagaan ini. 

Kegiatan ini dihadiri seluruh panwascam beserta sekretariat diundang mengikuti acara fasilitasi pembinaan dan penguatan kelembagaan di Hotel Golden Tulip pada Jumat (23/6/2023). 

Namun, Heickal menegaskan dalam menjaga integritas dan profesionalisme, seluruh SDM Bawaslu Belitung harus memahami aturan yang berlaku. 

Terutama Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu, Perbawaslu dan PKPU. 

Sehingga lembaga bawaslu akan semakin kuat jika didukung dengan SDM yang memahami aturan. 

"Alhamdulillah sampai sekarang seluruh jajaran pengawas adhock kami masih on the track," katanya. 

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Provinsi Bangka Belitung Jafri meminta seluruh jajaran Panwascam dan PKD tetap kompak dalam menjalankan tugas dan fungsi pengawasan. 

Menurutnya dengan kekompakan justru akan lebih mudah mengawasi karena bekerja secara bersama-sama. 

Di sisi lain, dirinya juga mengingatkan agar selalu membaca dan memahami setiap aturan yang dikeluarkan oleh Bawaslu RI. 

Mengingat semakin mendekati Pemilu, semakin banyak pula aturan yang terbit sebagai regulasi setiap tahapannya. 

"Saya kalau diundang kabupaten, pesertanya panwascam, semangat saya bertambah. Karena saya pernah berada di posisi mereka," kata Jafri.

(Posbelitung.co/Dede Suhendar) 

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved