Berita Pangkalpinang
Enam Agama Wisuda Bareng Pada Haflah Khotmil Qur'an dan Apresiasi Majelis Ilmu
Mungkin di luar sana tidak pernah terjadi wisuda Haflah Khotmil Qur'an dan Apresiasi Majelis Ilmu bareng ada enam agama
Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: Iwan Satriawan
BANGKAPOS.COM, BANGKA-- Wali Kota Pangkalpinang, Dr. H. Maulan Aklil mengapresiasi wisuda bareng Haflah Khotmil Qur'an dan Apresiasi Majelis Ilmu tingkat Provinsi Bangka Belitung (Babel) yang melibatkan enam agama, di Asrama Haji Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (18/10/2023).
"Apa yang kita laksanakan di Pangkalpinang ini sangat unik, biasanya yang diwisuda adalah anak-anaknya, tapi emak-emaknya juga bisa diwisuda," ujar Molen, sapaan akrab wali kota dalam sambutannya, Rabu (18/10/2023).
Dengan semangat itu, Molen ungkapkan apresiasinya yang luar biasa, ia juga mengucapkan terima kasih kepada para guru-guru yang telah membimbing peserta Haflah Khotmil Qur'an dan Apresiasi Majelis Ilmu.
Ia mengajak semua pihak untuk senantiasa menjaga keharmonisan kehidupan beragama di Kota Beribu Senyuman.
"Mungkin di luar sana tidak pernah terjadi wisuda Haflah Khotmil Qur'an dan Apresiasi Majelis Ilmu bareng ada enam agama," sebut Molen disambut tepuk tangan riuh peserta.
Diketahui, peserta Haflah Khotmil Qur'an dan Apresiasi Majelis Ilmu yang diwisuda sebanyak 1.489 dari agama Islam, 10 peserta dari Budha, 5 peserta dari Konghucu, 10 peserta dari Katolik, 10 peserta dari Kristen, dan 11 peserta dari Hindu. Adapun wisudawati lansia dengan usia paling tinggi ialah berumur 87 tahun.
Senada dengan wali kota, Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Babel, Suganda Pandopotan Pasaribu juga mengapresiasi wisuda ini.
"Kegiatan seperti ini sangat jarang sekali, ini adalah sebuah fenomena yang bagus. Wujud dari toleransi ummat beragama, merupakan hal yang penting dalam kehidupan kita. Jika setiap individu memiliki sikap toleransi maka akan mengurangi gesekan-gesekan yang terjadi," ungkap Suganda.
Ia mengaku merasa bahagia dengan latar belakang yang berbeda baik agama maupun suku dapat duduk bersama.
Menurutnya ini bentuk toleransi yang nyata, bukan hanya slogan, bagaimana keharmonisan beragama di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Terbukti hari ini terlaksana wisuda untuk mempelajari kitab suci masing-masing, bukti bahwa tidak pernah menyerah menuntut ilmu. Mari kita jaga bersama kerukunan, keamanan dan ketentraman di Provinsi Bangka Belitung, kita hindari perpecahan terutama konflik agama," ajaknya.
(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)
| Wacana Pemangkasan 30 Persen TPP ASN Pemkot Pangkalpinang, Ini Kata Wali Kota Saparudin |
|
|---|
| Anak Curi Motor Orang Tua di Pangkalpinang, Digadaikan untuk Kebutuhan Sehari-hari |
|
|---|
| DPRD Kota Pangkalpinang Setujui Raperda Pengelolaan Air Limbah Domestik dan Lain-Lain PAD yang Sah |
|
|---|
| Wali Kota Pangkalpinang Sampaikan Komitmen Pengelolaan Lingkungan dan Transparansi Keuangan Daerah |
|
|---|
| BAPETEN Gagal Awasi PT Thorcon Bangun PLTN, Tak Masuk Akal Hasil Survei 73 Persen Masyarakat Setuju |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.