Bangka Pos Hari Ini

Warga Antusias Ikut PSU, Yuspian Sebut Jadi Catatan Bersama

Melihat partisipasi masyarakat yang hadir pada PSU di TPS 001 Desa Air Rayak sampai pukul 10.05 WIB tadi sudah mencapai 50 persen

Editor: Iwan Satriawan
Posbelitung.co/Dede
Suasana di TPS 001 Desa Air Raya, Belitung ketika melaksanaan PSU Pemilu 2024 pada Minggu (18/2/2023). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Warga antusias mengikuti pemungutan suara ulang (PSU) Calon Presiden dan Wakil Presiden
di dua TPS wilayah Kabupaten Belitung, yaitu TPS 001 Desa Air Raya dan 006 Desa Kembiri, Minggu (18/2).

Pelaksanaan PSU dilakukan lantaran adanya pelanggaran atau kekeliruan pelaksanaan pemungutan suara pada Rabu (14/2) lalu di dua TPS tersebut.

Dimana ditemukan pemilih mencoblos di TPS 001 Desa Air Raya dan TPS 006 Desa Kembiri menggunakan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el)
luar Belitung dan tidak memiliki formulir pindah memilih menggunakan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) luar Belitung.

Pemilih yang tidak memiliki formulir pindah memilih itu diberikan satu surat suara, yakni calon presiden dan wakil presiden, lalu melakukan pencoblosan.

Berdasarkan pantauan Pos Belitung, TPS 001 Desa Air Raya mulai didatangi pemilih semenjak dibuka pukul 07.00 WIB.

Bahkan TPS yang beralamat di Jalan A Yani itu juga mendapat pengawalan ketat dari Polres Belitung dan Kodim 0414 Belitung.

Bahkan Pejabat (Pj) Bupati Belitung, Yuspian bersama Ketua KPU dan Bawaslu Provinsi Kepulauan Babel turut meninjau lokasi TPS didampingi
jajaran KPU dan Bawaslu Kabupaten Belitung.

"Melihat partisipasi masyarakat yang hadir pada PSU di TPS 001 Desa Air Rayak sampai pukul 10.05 WIB tadi sudah mencapai 50 persen. Mudah-mudahan bisa mendekati partisipasi tanggal

14 Februari kemarin," ujar Komisioner KPU Belitung Divisi Hukum Heri Wibowo kepada Pos Belitung.

Ia mengatakan sebelum pelaksanaan PSU, KPU Kabupaten Belitung sudah berkoordinasi dengan jajaran PPK, PPS\ hingga KPPS.

"Memang secara aturan, PSU ini hanya satu kali. Oleh sebab itu kemarin sudah dievaluasi agar pelaksanaannya sesuai aturan," kata Heri.

Mumpung Libur

Iwan satu diantara pemilih turut datang memberikan hak suaranya pada pelaksanaan PSU di TPS 001 Desa Air Rayak.

Menurutnya sebagai warga negara harus memberikan dukungan dengan cara datang ke TPS.

Meskipun kegiatan tersebut sudah dilaksanakan pada tanggal 14 Februari lalu.

"Untungnya PSU ini, hari Minggu jadi mumpung libur tadi datang ke TPS. Kalau undangan ke TPS sudah diantarkan kemarin," katanya.

Jadi Catatan

Penjabat (Pj) Bupati Belitung, Yuspian turut meninjau pelaksaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Calon Presiden dan Wakil Presiden di dua TPS pada Minggu
(18/2).

Menurutnya PSU tersebut menjadi catatan dalam pelaksanaan Pilkada 2024 mendatang.

"Ini menjadi catatan kita bersama dan mudah-mudahan tidak berdampak negatif untuk jangka panjang," ujarnya saat ditemui usai meninjau TPS 001 Desa Air Raya.

Jajaran Bawaslu Kabupaten Belitung bersama panitia adhock Panwascam dan PKD kembali mengawasi pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU)
Calon Presiden dan Wakil Presiden di dua TPS pada Minggu (18/2).

Dalam pelaksanaannya, Ketua Bawaslu Belitung Rezeki Aris Munazar juga turut meninjau pelaksanaan PSU di TPS 001 Desa Air Raya.

Aris menegaskan jajaran KPPS dan Pengawas TPS harus lebih teliti lagi melihat pemilih yang datang. (dol)

Sumber: bangkapos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved