Perang Israel vs Palestina
Miris, Derita Warga Gaza Palestina, Tidak Ada Idul Adha Tahun Ini
Tahun ini, setelah delapan bulan serangan Israel, warga Gaza tidak dapat merayakan Idul Adha.
Ia menjelaskan selama bekerja, ia hanya mendapat sebagian gaji.
"Hampir mustahil untuk membeli pakaian baru untuk Idul Fitri karena tingginya biaya hidup, mengingat kami telah menerima sebagian gaji selama bertahun-tahun dan baru-baru ini hanya menerima 50 persen," jelasnya.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh pegawai publik lainnya.
Ia mengatakan, saat ini dirinya tidak memiliki uang sama sekali.
Sejak 7 Oktober, warga Palestina telah mengalami kesulitan karena Israel menahan pendapatan bea cukai yang diperuntukkan bagi pemerintah Palestina.
Hewan Ternak Tidak Laku
Menjelang Idul Adha, pasar ternak di Ramallah dan El-Bire di Tepi Barat tengah mengeluhkan menurunnya penjualan pada tahun ini.
Para pedagang mengatakan, hewan ternak tidak banyak yang laku lantaran rendahnya permintaan, kekurangan uang tunai, dan tingginya biaya ternak karena kenaikan harga pakan.
Oleh kerena itu, mereka mengatakan tahun ini tidak ada kegembiraan.
"Tidak ada kegembiraan bagi kami tahun ini," jelas mereka.
Nadir Abu Arab mengatakan, perang di Gaza dan pelanggaran hak asasi manusia serta pembantaian di Tepi Barat telah sangat membebani masyarakat.
Sehingga membuat warga Palestina tidak bisa menikmati hari raya tersebut.
Penjualan Pakaian Menurun
Seorang pemilik toko pakaian di Ramallah, Osama Abud, mengatakan penjualan menjelang Idul Adha tahun ini sangat menurun.
Ia menjelaskan, penurunan telah mencapai 70 persen dibandingkan tahun lalu.
Rencana Prabowo Evakuasi Warga Gaza Palestina Ditolak MUI, PBB: Pelanggaran Hukum Internasional |
![]() |
---|
Prabowo Instruksikan Menlu Cari Cara Evakuasi Warga Palestina dari Gaza |
![]() |
---|
Iran Luncurkan 180 Rudal Bertubi-tubi ke Tel Aviv, Netanyahu Ancam Serang Fasilitas Nuklir Teheran |
![]() |
---|
Indonesia Siap Tampung Anak Pengungsi Palestina, Akan Diasuh di Pondok Pesantren |
![]() |
---|
Bantuan Kemanusian dari Indonesia Diinjak-injak Penjarah Israel, Menteri Retno: Ini Upaya Sistematis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.