Berita Bangka Tengah

Lakukan Langkah Intervensi, Pemkab Bateng Berharap 2024 Angka Stunting Menurun Hingga 14 Persen

Bupati Bangka Tengah, Algafry mengapresiasi segala pihak yang selama ini sudah bersinergi untuk menangani stunting di Bangka Tengah.

Penulis: Cici Nasya Nita | Editor: Hendra
(Foto Diskominfo Bangka Tengah).
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bangka Tengah Eva Algafry menghadiri kegiatan intervensi serentak pencegahan stunting di Posyandu Desa Namang, Kamis (20/6/2024). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bangka Tengah Eva Algafry menghadiri kegiatan intervensi serentak pencegahan stunting di Posyandu Desa Namang, Kamis (20/6/2024).

Hadir dalam acara tersebut perwakilan dari pusat meliputi Direktorat Pengembangan Sosial Budaya dan Lingkungan Desa dan Perdesaan, Kementerian Desa PDTT, BKKBN serta Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak.

"Alhamdulilah ini lintas sektor, seluruh OPD dan dihadiri juga kementerian desa, serta departemen kesehatan dan BKKBN pusat yang memberikan saran langkah-langkah kepada kita untuk pencegahan stunting," ujar Bupati Bangka Tengah, Algafry.

Dia mengatakan segala masukan yang diberi akan ditindaklanjuti untuk menangani stunting di Bangka Tengah.

"Alhamdulilah Bangka Tengah mengalami penurunan angka stunting, bicara tahun 2024 kita juga punya target dan berharap di angka 14 persen, langkah-langkah intervensi sudah dilakukan, hari ini intevensi serentak di seluruh Kabupaten Bangka Tengah," katanya.

Algafry mengapresiasi segala pihak yang selama ini sudah bersinergi untuk menangani stunting di Bangka Tengah.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada seluru stakeholder yang telah mendukung program stunting dengan berkomitmen bersama," katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Namang Zaiwan mengatakan pihak desa melakukan berbagai upaya untuk menangani angka stunting di desa.

"Dengan acara ditetapkan kementerian desa di Namang, menunjukan Namang berhasil dalam pengolahan posyandu dan pemanfaatan lahan-lahan perkarangan dengan pemanfaatan ketahanan desa, untuk mengatasi stunting dalam rangka percepataan penurunan stunting yang ada di Bangka Tengah," katanya.

(Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved