Berita Viral

Teknisi Pelabuhan yang Dimarahi Polwan Karena Bicara Saat Makan Dipanggil Polda Jatim, Ini Sosoknya

Teknisi Pelabuhan yang Dimarahi Polwan Karena Bicara Saat Makan Dipanggil Polda Jatim, Ini Sosoknya

Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra
IST
Polwan Viral Marahi Pria yang Bicara Sambil Makan karena dianggap tak sopan 

BANGKAPOS.COM - Teknisi Pelabuhan yang Dimarahi Polwan Karena Bicara Saat Makan Dipanggil Polda Jatim, Ini Sosoknya.

Media sosial dihebohkan dengan video viral seorang polwan yang memarahi seorang pria yang bicara saat makan.

Video tersebut memperlihatkan aksi seorang polisi wanita (polwan) dan sejumlah polisi yang menegur orang makan karena dinilai tidak sopan.

Kejadian tersebut terjadi ketika rombongan polisi mendatangi warung makan pinggir jalan. Mereka lalu menanyai seorang pria yang sedang makan. Namun di tengah pemeriksaan, seorang polwan tiba-tiba menegur pria itu.

"Kalau diajak ngobrol tuh emang sopan ya sambil makan?" tanya polwan itu sambil menunjuk makanan yang pia itu pegang dari meja di depannya. Usai ditegur, pria itu langsung melepaskan makanannya.

Polisi yang pertama menanyainya pun memberikan nasihat agar pria itu bersikap sopan santun. Meski begitu, polwan yang menegurnya tidak diam.

Pria itu kembali dimarahi bahkan pundaknya didorong. "Coba, kalau saya gak menghargai masnya, saya dorong-dorong gitu, enak gak?" tanya polwan tersebut.

Dianggap tak Sopan

Sebelumnya Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge viral dianggap tidak sopan saat menegur seorang pria yang sedang makan.

Padahal saat itu sang polwan mendatangi pria itu yang memang sedang makan di sebuah warung.

Namun, justru Polwan Putri Sirty Cikita Sabunge yang marah karena disebut orang yang lagi makan itu tak sopan.

Sontak saja perlakukan Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge tersebut mendapat komentar dari netizen.

Momen ini dilansir dari akun instagram @viralno.1, Sabtu (24/8/2024).

Saat itu, Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge dan beberapa rekannya mendatangi pria yang tengah makan di warung. 
 
Mereka kemudian menanyakan beberapa pertanyaan soal pekerjaan pria tersebut.

Tak disangka, Bripka Putri Sirty Cikita Sabunge marah dengan pria tersebut.

Sebab saat itu sang pria masih mengunyah dan memegang makanan ketika ditanya pihak kepolisian.

“Eh mas kalau diajak ngobrol tuh sopan ya sambil makan?,” kata polwan.

“Yang sopan ya, kita datang kesini baik-baik,” tandasnya.

Bahkan sang Polwan mendorong bahu pria tersebut.

"Coba kalau saya gak menghargai masnya, saya dorong dorong gitu, enak gak? katanya

Namun pria tersebut mengadu ke polisi pria disebelahnya dengan sabar.

"Biarin aja biar gusti Allah yang bales," katanya.

"Yang sopan gitu, kita datang ke sini baik baik ya," jelasnya.

Tak sedikit yang justru menyebut sang Bripka dan rekannya yang tak sopan karena mengajak orang makan berbicara.

Mbanya lucu, org makan diajak ngobrol... Sipaling sopan".

Lantas siapa sosok pria tersebut?

Sosok pria ditegur Briptu Putri Cikita

Tak banyak informasi mengenai siapa sosok pria itu.

Namun disebut-sebut ia berprofesi sebagai pekerja teknisi di pelabuhan.

Diketahui pria dan polwan itu sudah dipanggil oleh Polda Jatim untuk menyelesaikan duduk perkara yang sedang viral.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur Kombes Dirmanto.

Dirmanto bahkan mengatakan, kedua pihak tersebut sudah saling memaafkan. 

Oleh karena itu, Dirmanto meminta netizen agar jangan melakukan framing terhadap kejadian tersebut. "Kami berharap setelah saya memberikan statement ini, teman-teman netizen jangan di-framing lagi karena mereka sudah menyadari kesalahan masing masing," ujarnya, Senin (26/8/2024), dikutip dari Tribunnews.

Ia menuturkan, peristiwa tersebut terjadi di Surabaya saat tim Samapta Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya berpatroli pada 22 Juli 2024. 

Namun, menurut Dirmanto, yang beredar di media sosial hanyalah potongan. Yang terjadi saat itu, kata Dirmanto, petugas menemukan sekumpulan orang yang menenggak minuman keras.

 "Melihat hal tersebut, anggota patroli kemudian menegur yang selanjutnya terjadi miskomunikasi antara petugas dan orang yang sedang minum minuman keras tersebut," ucapnya.

Dirmanto menuturkan, polisi telah memanggil kedua belah pihak, yakni anggota kepolisian di video itu maupun pria yang ditegur.

"Jadi keduanya telah kita periksa dan kedua belah pihak itu juga sudah saling memahami kesalahan masing-masing," ungkapnya. 

"Yang satu ini minum minuman keras, yang satu mungkin dianggap tidak sopan di dalam melakukan wawancara, dan mereka sudah saling memaafkan," imbuhnya.

Sementara itu, Korlantas Polri ikut buka suara atas viralnya Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge.

Lewat akun resmi NTMC Korlantas Polri di X @NTMCLantasPolri yang sudah terverifikasi, dijelaskan terkait peristiwa dalam video yang tengah viral tersebut.

"Terima kasih Sobat Polri atas masukan yang diberikan, ijin menjelaskan bahwa Video tersebut merupakan cuplikan atau potongan dari video lengkap acara The Police yang rilis pada tanggal 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB.

Kejadian sebelumnya bahwa anggota Polri melakukan teguran kepada 5 orang masyarakat yang sedang minum minuman keras di lokasi tersebut, namun terdapat 1 orang yang tidak mengindahkan teguran dan malah menaikkan kaki ke kursi serta membuang puntung rokok ke arah petugas. Sehingga, kami memberikan teguran lisan kepada orang tersebut,Terima kasih saran dan masukannya sobat Polri" tulis akun @NTMCLantasPolri.

Tulisan itu menjawab unggahan salah satu akun yang mengkritisi perilaku polwan Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge yang dianggap kurang sopan.

Sosok Polwan Briptu Putri Cikita

Dikutip dari TribunPekanbaru.com, Briptu Putri Cikita memiliki nama lengkap Putri Sirty Cikita Sabunge.

Ia iketahui adalah polisi wanita (Polwan) dengan pangkat Briptu.

Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge berdomisili di Jakarta.

Hal tersebut terungkap lewat akun instagramnya @putrisirtycikita.

Ia cukup dikenal sebagai Polwan Cantik hingga memiliki pengikut mencapai 142 ribu.

Meski dikenal sebagai Polwan, Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge rupanya merupakan lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Painan.

Tak hanya itu saja, disamping pekerjaannya, Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge memiliki bisnis lain.

Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge membuka bisnis kuliner berupa kue bolu premium yang ia buat dan promosikan sendiri yakni @apputlaris. 

Minta Maaf

Setelah videonya semoat viral gara-gara tegur seorang pria saat makan dan bicara kesopanan, polwan yang berpangkat Brigadir Putri Sirty Cikita akhirnya minta maaf.

Video viral tersebut pun menuai banyak reaksi hingga dari kompolnas.

Putri Cikita pundinibatkan warganet menjadi Duta Sopan Indonesia.

Meski sudah meminta maaf, Putri Cikita sampai diminta netizen untuk menyampaikan permohonan maaf secara langsung di depan publik. 

Pasalnya, ia disebut mencontohkan perilaku yang kurang sopan sementara dirinya sebagai polisi seharusnya mengayomi masyarakat luas.

Usai dikuliti dan dirujak warganet habis-habisan di media sosial, kini muncul permintaan maaf Brigpol Putri Cikita.  

Hal ini diketahui dari unggahan TikTok @putrisirtycikita_sabunge, Minggu (25/8/24) kemarin. 

Melalui akun TikTok tersebut, terlihat tulisan permintaan maaf dengan latar belakang video saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) awal mula Brigpol Putri Cikita dihujat hingga viral. 

"Manusia tidak ada yang sempurna dan tentunya manusia tempatnya salah dan dosa," 

"Tolong stop hujat kami. Kami juga manusia biasa yang bisa saja melakukan kesalahan, baik yang di sengaja ataupun tidak di sengaja,"

"Yang kami lakukan adalah sebagai edukasi supaya saling menghargai saat berbicara, karena kami datang untuk tugas patroli malam mengamankan wilayah dari hal-hal yang mengganggu ketertiban atau mencurigakan perbuatan kejahatan,"

"Bukan untuk mengganggu masyarakat," tulis akun Putri Cikita tersebut, dikutip TribunBengkulu.com, Senin (26/8/24). 

Tak hanya itu, muncul juga video satu lagi yang juga menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang sedang terjadi. 

"Semua nya sudah selesai dan jelas yaa, mohon untuk tidak berlanjut dalam kasus kesalahpahaman ini," 

"Dan kembali kami sampaikan bahwa tidak ada manusia yang luput dari sebuah kesalahan atau bisa menghindari sebuah kesalahpahaman seperti yang terjadi disini. Terimakasih," lanjutnya. 

Namun hingga berita ini ditulis, belum diketahui siapa pemilik akun dan penulis permintaan maaf tersebut

(Tribunnews/Tribun Pekanbaru/Banjarmasin Post/Bangkapos.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved