Bocah SD Tewas di Kolong Eks Tambang
Pengakuan Penyelam Tim SAR, Syok saat Bertatap Wajah dengan Korban di Dasar Kolong
Setelah berhasil mengangkat jasad korban Angga, siswa SD tenggelam tersebut, Adam terlihat syok dan mengucapkan istighfar.
Penulis: deddy_marjaya | Editor: Hendra
BANGKAPOS.COM, BANGKA - Penyelam dari BPBD Bangka, Adam (34) berhasil mengangkat jasad Angga (10) siswa SD tenggelam di dasar Kolong Bekas Tambang di Kawasan Kelurahan Surya Timur, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Kamis (5/9/2024).
Setelah berhasil mengangkat jasad korban Angga, siswa SD tenggelam tersebut, Adam terlihat syok dan mengucapkan istighfar.
Pasalnya ia yang saat itu sendirian menyelam ke dasar kolong sedalam lebih dari 10 meter tersebut, langsung bertatap muka dengan jasad korban.
"Ya Allah, ya Allah, ya Allah, astagfirullah, astagfirullah," kata Adam berulang ulang.
Melihat Adam syok usai berhasil mengangkat jasad korban, anggota BPBD Bangka lainya terus berusaha menenangkan Adam.
Setelah tenang dan diberikan air mineral Adam mengaku syok saat menemukan korban langsung bertatap muka.
Adam pun kemudian menceritakan apa yang terjadi dengannya saat berada di dasar kolong tersebut.
"Ku nyelam bang nyari nyari dibawah air pas noleh muka korban persis di depan muka ku, terkejut langsung ku dekat kutarik keatas," kata Adam kepada bangkapos.com dilokasi.
Adam dengan alat selam milik Laskar Sekaban hanya menyelam sekitar 5 menit berhasil menemukan korban.
Sebelumnya Tim SAR gabungan kesulitan menemukan korban karena dalamnya kolong mencapai lebih 10 meter.
Lebih 1 jam dilakukan pencairan dan sempat dilakukan penyelaman tanpa alat sebelum akhirnya didatangkan alat selam milik Laskar Sekaban.
Seperti diketahui Angga (10) warga Komplek RSS Sungailiat Kabupaten Bangka Ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kolong eks tambang timah di kawasan Lingkungan Tunas Kelapa Kelurahan Surya Timur Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka Kamis (5/9/2024) sekitar pukul 18.00 WIB.
Angga diketahui mandi bersama 2 rekannya sebelum dilaporkan hilang tenggelam. Tim SAR gabungan dari BPBD Kabupaten Bangka, Polres Bangka dan Relawan Laskar Sekaban berhasil menemukan korban.
Usia Ditemukan korban dibawa ke kamar jenazah rumah sakit umum daerah Depati Bahrin Sungaliat.
"Kita menerima laporan ada anak yang yang hilang di kolong eks tambang sekitar pukul 16.00 WIB setelah dilakukan pencarian ditemukan sekitar pukul 18.00 WIB," kata M Achin.(deddy marjaya)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.