Berita Bangka Tengah

Sopir Asal Medan Tewas Tergencet dalam Tabrakan Beruntun 2 Truk dan 2 Motor di Jalan Cambai

Diduga pengemudi truk tangki mengantuk dan melebar ke jalur kanan sehingga menabrak truk colt diesel dan 2 motor dari arah yang berlawanan

Penulis: Hendra CC | Editor: Hendra
IST
Kecelakaan lalulintas beruntun yang melibatkan truk tangki, truk colt diesel dan dua motor terjadi di Jalan Raya Desa Cambai, Selasa (7/1/2025) sore. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Kecelakaan beruntun yang merenggut korban jiwa terjadi di Jalan Raya Desa Cambai, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Selasa (7/1/2025) sore, sekira pukul 15.30 WIB.

Kecelakaan tersebut melibatkan 4 kendaraan, yakni truk tangki merek Hino warna hijau nopol BK 8847 YR, truk colt diesel warna kuning nopol BN 8451 TP bermuatan pakan udang dan 2 sepeda motor.

Tabrakan beruntun tersebut mengakibatkan sopir truk tangki, yakni AW (21) warga asal Medan meninggal dunia di RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang.

AW menderita luka parah pada bagian kaki setelah tergencet bodi truk tangki yang dikemudikannya sendiri.

Sementara beberapa pengendara lainnya mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit.

Kasatlantas Polres Bangka Tengah, Iptu Lilis mengatakan pada saat kejadian, truk tangki yang dikendarai AW (21) melaju dari arah Namang menuju Kota Pangkalpinang.

Pada saat bersamaan truk nopol BN 8451 TP yang dikemudikan SA (36) dengan muatan pakan udang melaju
dari arah Kota Pangkalpinang ke Namang.

Pada saat di TKP, kedua truk berpapasan. Diduga pengemudi truk tangki mengantuk dan melebar ke jalur kanan sehingga menabrak truk colt diesel, motor Yamaha N-Max warna hitam nopol BN 5922 TI dan sepeda motor Honda Vario warna hitam nopol BN 6815 CC yang melaju dari arah berlawanan.

Akibat dari kecelakaan tersebut pengemudi truk tangki Hino meninggal dunia, pengemudi truk colt diesel luka ringan, pengendara dan penumpang sepeda motor N-Max luka berat serta pengendara dan penumpang sepeda motor Vario luka ringan.

“Korban ada yang dilarikan ke Rumah Sakit Siloam dan RSUD Depati Hamzah, sedangkan penyebab kecelakaan adalah
karena kelalaian dalam berkendara atau human error,” katanya.

Iptu Lilis menghimbau, agar pengendara berhati-hati, fokus serta menjaga kesehatan dalam berkendara.

“Apabila dalam kondisi mengantuk, silakan beristirahat dulu, jangan dipaksakan. Ini demi keselamatan bersama, bukan hanya diri sendiri,” pungkasnya. (w6)

Sumber: bangkapos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved