Berita Bangka Tengah

Deputi V BKKBN Dorong Pemberdayaan Bagi Para Lansia Lewat Program BKL dan Sekolah Lansia

Soekaryo Teguh Santoso menyebutkan, kedatangannya ke Negeri Serumpun Sebalai memiliki tujuan untuk memastikan program-program prioritas

Penulis: Rifqi Nugroho | Editor: Hendra
(Bangkapos.com/Rifqi Nugroho)
Momen kunjungan Deputi V Bidang Penggerakan dan Peran Serta Masyarakat Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN Soekaryo Teguh Santoso dalam agenda di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (17/9/2025). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Deputi V Bidang Penggerakan dan Peran Serta Masyarakat Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN Soekaryo Teguh Santoso melakukan agenda kunjungan kerja di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (17/9/2025).

Pada kesempatan itu Soekaryo Teguh Santoso bersama rombongan berkesempatan hadir dalam agenda pengembangan bina keluarga lansia (BKL) yang berkualitas mandiri, di BKL Besauh yayasan Arraisyah Alhams Center, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah.

Dirinya didampingi oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Fazar Supriadi Sentosa serta disambut langsung oleh wakil Bupati Bangka Tengah, Efrianda.

Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan program GENTING dari para orang tua asuh di wilayah Sadai, Kabupaten Bangka Selatan.

Soekaryo Teguh Santoso menyebutkan, kedatangannya ke Negeri Serumpun Sebalai memiliki tujuan untuk memastikan program-program prioritas dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN berjalan dengan baik.

"Alhamdulillah hari ini kita melihat bagaimana Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga yang terkait dengan lansia, sangat luar biasa di Bangka Tengah ini," ujar Soekaryo Teguh Santoso saat memberikan sambutan di yayasan Arraisyah Alhams Center.

Terlebih lagi menurutnya, saat ini jajarannya memiliki prioritas untuk membuat para lansia di seluruh Indonesia lebih berdaya.

Hal itu dilaksanakan melalui program Sekolah Lansia yang merupakan tindak lanjut dari BKL itu sendiri.

"Jadi sekolah lansia ini dikembangkan dalam rangka terciptanya semangat, kesadaran, kemampuan, keterampilan, yang terkait menjalani hidup di masa tua agar tetap produktif, sehat, produktif, sesuai zamannya," tambahnya.

Dikatakan Soekaryo Teguh Santoso, sasaran program bagi para lansia ini sangat penting karena saat ini jumlah mereka sudah di atas 10 persen dari keseluruhan penduduk Indonesia.

"Karena tujuan utama program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Kencana, ujungnya adalah mewujudkan keluarga sejahtera dan harmonis. Nah lansia ini pengaruhnya besar, dalam menciptakan keharmonisan dalam keluarga itu sendiri," tuturnya.

Terakhir ia menyampaikan apresiasi pada seluruh pihak yang ikut berkontribusi dalam menyukseskan program-program dari BKKBN di tingkat daerah.

"Partisipasi masyarakat seperti ini sangat penting dalam mewujudkan pembangunan di bidang keluarga. Semoga semangat ini terus dipertahankan," kata dia.

(Bangkapos.com/Rifqi Nugroho)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved