Aksi Demo Timah

Keluh Kesah Emak-emak Pelimbang Timah, Ngaku Resah Ada Satgas Timah dan Harga Beli Murah

Emak-emak pelimbang timah berkeluh kesah di tengah ekonomi yang sulit.

Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra
ASPIRASI EMAK-EMAK PELIMBANG TIMAH - Sejumlah emak-emak saat menyampaikan aspirasi sambil membawa peralatan ngelimbang dan semangkuk timah ke PT Timah Sungailiat, Bangka, Senin (6/10/2025).  

Meski sempat memanas, penyampaikan aspirasi dari kalangan emak-emak di kantor PT Timah Sungailiat tersebut akhirnya reda. 

Mereka ditenangkan oleh anggota kepolisian dari Polres Bangka, termasuk ditenangkan secara langsung oleh Kapolres Bangka, AKBP Deddy Dwitiya Putra.

Baca juga: Sosok & Kisah Dokter Aaron Amputasi Santri 10 Menit di Reruntuhan, Merayap Celah Beton 50 Cm        

Bahkan, sebelum meninggalkan tempat dan pulang, para emak-emak tersebut sempat berfoto bersama dengan Kapolres.

Kapolres: Keputusan Terbaik Bagi Masyarakat

Penyampaian aspirasi dan audiensi yang dilakukan oleh sejumlah perwakilan masyarakat penambang di Kantor PT Timah Sungailiat, Senin (6/10/2025) berlangsung kondusif.

Meski sempat diwarnai nada tinggi oleh kalangan emak-emak saat menyampaikan keluh kesah terkait kondisi pertimahan di Bangka Belitung, sejumlah masyarakat tersebut pulang dengan tertib.

Kapolres Bangka, AKBP Deddy Dwitiya Putra
Kapolres Bangka, AKBP Deddy Dwitiya Putra (Bangkapos/Arya Bima Mahendra)

Kapolres Bangka, AKBP Deddy Dwitiya Putra yang memimpin pengamanan di Kantor PT Timah Sungailiat mengapresiasi sikap masyarakat yang tertib dan kondusif dalam menyampaikan aspirasinya.

“Khusus di wilayah Kabupaten Bangka, tadi (perwakilan masyarakat-red) sudah dipertemukan dengan perwakilan PT Timah (kantor Sungailiat) untuk menyuarakan aspirasinya dan Ahamdulillah semua aspirasi ditampung,” kata AKBP Deddy saat diwawancarai Bangkapos.com

Selanjutnya, aspirasi masyarakat penambang tersebut akan dibawa ke pusat sehingga nantinya sehingga masyarakat dapat memperoleh hasil yang terbaik.

Baca juga: Dua Mister X Muncul, Briptu Rizka Tak Sendiri Habisi Brigadir Esco & Alasan Polisi Rahasiakan Motif 

“Terkait aksi-aksi yang demo yang ada di sini, Alhamdulillah berjalan dengan lancar, tertib, aman sampai dengan selesai,” ujarnya.

Dia menyampaikan, aspirasi yang diutarakan oleh sejumlah masyarakat tersebut pada intinya menyoalkan perihal harga timah di lapangan yang dianggap masyarakat terasa kurang sesuai.

“Jadi mereka menuntut agar meningkatkan kembali harga timah dari harga yang sekarang,” jelasnya.

Termasuk pul keluhan soal razia-razia dan penangkapan yang juga ditakutkan oleh para masyarakat penambang.

AKBP Deddy menyebut bahwa pihaknya saat ini belum melakukan kegiatan-kegiatan tersebut berkenaan dengan kondisi yang ada saat ini.

“Kita juga saling berkoordinasi dengan PT Timah untuk nantinya kedepan kita bisa melakukan upaya-upaya terbaik untuk masyarakat,” tuturnya.

Lebih lanjut, ditanyai perihal ancaman yang menyebut akan melakukan aksi serupa Selasa pekan depan, Kapolres menyebut bahwa pihaknya menunggu keputusan dari PT Timah.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved