Breaking News

Berita Bangka Selatan

Polsek Lepar Pongok Buat Lahan 15x20 Meter Jadi Kebun Produktif dan Budidaya Ikan Lele

Gerakan ini menjadi pemantik bagi masyarakat pesisir agar bisa ikut bercocok tanam dan membudidayakan ikan secara mandiri

Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Sejumlah anggota kepolisian ketika melakukan perawatan tanaman cabai di pekarangan Polsek Lepar Pongok, Senin (13/10/2025). Di lahan seluas 15x20 meter itu kini disulap menjadi kebun produktif dan budidaya ikan lele 

BANGKAPOS.COM, BANGKA – Terik sinar matahari mulai menyinari halaman Polsek Lepar Pongok, di Kecamatan Lepar, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (13/10/2025) pagi. 

Jejeran tanaman cabai, jagung, semangka hingga terong mulai tumbuh subur di lahan tersebut. Suara gemericik air dari dua kolam lele di sudut halaman menambah suasana asri.

Seolah tak menyangka bahwa area hijau produktif itu berada di dalam lingkungan kantor kepolisian. Di balik pemandangan tersebut Polsek Lepar Pongok tengah menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir

Ipda Sasongko Yuliansya mengatakan pihaknya berkomitmen dalam mendukung program ketahanan pangan. Caranya dengan memanfaatkan lahan kosong seluas 15x20 meter yang ada di pekarangan Polsek sebagai kebun produktif serta budidaya ikan.

Lewat program ini ditargetkan mampu mewujudkan kemandirian pangan di wilayah pesisir. Seperti diketahui lahan tersebut sebelumnya tidak termanfaatkan dan mulai disulap menjadi kebun produktif.

“Lahan ini kita manfaatkan dengan kita tanami berbagai tanaman seperti cabai, terong, semangka dan jagung manis,” ujar dia kepada Bangkapos.com di Lepar. 

Sasongko Yuliansya berujar lahan tersebut telah ditanami dengan 590 bibit tanaman berbeda-beda. Mulai dari 100 batang cabai rawit kecil, 400 bibit jagung, 60 bibit semangka dan 30 batang terong.

Selain itu, dua kolam lele yang masing-masing berisi 1.000 ekor bibit kini menjadi tambahan sumber pangan yang siap dipanen. Tujuan program ini adalah wujud Polri dalam mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Gerakan ini menjadi pemantik bagi masyarakat pesisir agar bisa ikut bercocok tanam dan membudidayakan ikan secara mandiri. Dengan memanfaatkan pekarangan rumah serta lahan tidur yang belum tergarap optimal. Lewat program ini masyarakat bisa membantu memenuhi kebutuhan dapur sehari-hari

“Kita ingin membangkitkan perekonomian di wilayah hukum Polsek Lepar Pongok. Dengan adanya penanaman seperti ini dan budidaya bisa menjadi contoh bagi masyarakat sekitar,” ujar Sasongko Yuliansya.

Beberapa waktu lalu lanjut dia, Polsek Lepar Pongok telah melaksanakan panen perdana dari salah satu kolam lele. Dari 1.000 ekor bibit ikan, berhasil diperoleh sebanyak 55 kilogram ikan lele. Hasil produksi tersebut langsung dibagikan kepada masyarakat sekitar dan menjadi wujud kehadiran Polri di tengah masyarakat.

Program ketahanan pangan menjadi bagian dari upaya Polri dalam membantu menstabilkan harga pangan. Terutama cabai yang kerap mengalami fluktuasi tinggi. Apabila masyarakat ikut menanam cabai, bukan tidak mungkin harga kebutuhan bahan pokok di pasaran akan cenderung stabil dan tidak terjadi gejolak harga.

“Jika masyarakat ikut melakukan penanaman cabai, tidak menutup kemungkinan harga cabai di pasaran bisa tetap normal,” ucapnya.

Melalui program ini Sasongko Yuliansya berharap masyarakat bisa ikut dalam program kemandirian pangan. Mengingat terdapat enam desa di Kecamatan Lepar dan Kecamatan Kepulauan Pongok yang berada di wilayah kecamatan kepulauan. Dengan demikian bisa mewujudkan program kemandirian pangan di wilayah pesisir.

“Insya Allah kami berupaya melakukan yang terbaik. Jika program ini berhasil hasil dari penanaman program ketahanan pangan ini akan kami bagikan kepada masyarakat,” pungkas Sasongko Yuliansya.

(Bangkapos.com/Cepi Marlianto)

Sumber: bangkapos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved