Berita Bangka Barat
DPRD Babar Minta Dinas Pertanian Selesaikan Persoalan Parit Gajah di Desa Ibul dan Terentang
DPRD Bangka Barat menyoroti keluhan warga terkait parit gajah milik perusahaan sawit di Desa Ibul dan Terentang. Parit yang memiliki ...
Penulis: Riki Pratama | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Komisi II DPRD Kabupaten Bangka Barat menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama warga, pemerintah desa, dan pihak perusahaan sawit pada Senin (10/11/2025). Rapat tersebut digelar sebagai tindak lanjut atas keluhan masyarakat terkait keberadaan parit gajah yang dibangun perusahaan sawit di Desa Ibul dan Desa Terentang.
Parit gajah yang dimaksud merupakan bandar pengaman yang dibuat perusahaan untuk melindungi perkebunan sawit. Memiliki kedalaman enam meter dan lebar enam meter untuk melindungi perkebunan sawit.
Ketua Komisi II DPRD Bangka Barat, Suherdi, mendesak, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bangka Barat untuk segera menyelesaikan persoalan tersebut.
Ia meminta agar Pemkab Bangka Barat melalui dinas terkait turun langsung ke lapangan untuk melihat dan menindaklanjuti permasalahan secara nyata.
"Kami sepakat meminta dinas turun ke lapangan, melihat langsung kondisi sebenarnya agar tidak terjadi simpang siur.
Nantinya kepala dinas, pihak perusahaan, dan masyarakat akan dipertemukan untuk mencari solusi yang diinginkan kedua belah pihak,” ujar Suherdi kepada Bangkapos.com, Senin, (10/11/2025) di DPRD Babar.
Suherdi menambahkan, pihaknya juga telah menerima laporan terkait tindak lanjut antara perusahaan sawit, dinas, dan pemerintah desa setempat.
Menurutnya, hasil rapat sebelumnya akan ditindaklanjuti dengan langkah nyata di lapangan oleh dinas terkait untuk menentukan jalan terbaik.
“Kami di Komisi II DPRD Babar akan terus memantau perkembangan penyelesaian persoalan ini,” tegasnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Bangka Barat, Azmal AZ, ia mengatakan, pihaknya bakal turun ke lapangan, sesuai disampaikan Ketua Komisi II DPRD Babar.
"Intinya selama ini, saya turun ke lapangan dari dinas, sebagai wasit dan saksi. Apapun tuntutan masyarakat yang diinginkan kami kerjakan," kata Azmal.
Termasuk nantinya, terkait keluhan dari warga Desa Ibul mengenai keberadaan parit gajah. Yang bakal dicarikan solusi oleh Pemkab Babar.
"Ini yang di daerah Desa Ibul, kami akan ke lapangan, langsung. Kami ke lapangan bukan melihat saja, tetapi mencari solusinya untuk menyelesaikan, ini sebagai amanah kita laksanakan," harapnya. (Bangkapos.com/Riki Pratama)
| Pemuda Asal Belitung Lukis Surat Asy-Syura di MTQH Bangka Belitung, Bidik Juara Pertama |
|
|---|
| Indahnya Karya Kaligrafi Seni Menulis Ayat-Ayat Al Quran di MTQH Bangka Belitung |
|
|---|
| Aniaya Warga saat Makan Bakso, Kunyak Ditangkap Polisi setelah Dua Bulan Kabur |
|
|---|
| Puluhan Peserta Ikuti Lomba KTIQ dan Hadis MTQH Ke-14 Tingkat Provinsi Babel |
|
|---|
| Bupati Barat Target Masuk Tiga Besar di MTQH Ke-14 Tingkat Provinsi Babel |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20251110-Ketua-Komisi-II-DPRD-Bangka-Barat-Suherdi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.