Berita Viral

Senasib Raya, Balita 1 Tahun di Bengkulu Keluar Cacing Sebesar Lidi Sapu dari Mulut & Hidung

Hampir senasib dengan Raya yang sempat viral, kini balita 1 tahun 8 bulan di Seluma, Bengkulu mengeluarkan cacing dari mulut hingga hidungnya.

Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
TribunBengkulu.com/Yayan Hartono
BALITA KELUAR CACING - Balita 1 tahun 8 bulan di Seluma yang keluar cacing dari mulut dan hidung dirujuk ke RSUD M. Yunus untuk penanganan maksimal. Hasil rontgen menunjukkan cacing gelang di perut pasien telah menggumpal.  

BANGKAPOS.COM - Hampir senasib dengan Raya yang sempat viral, kini balita 1 tahun 8 bulan di Seluma, Bengkulu mengeluarkan cacing dari mulut hingga hidungnya.

Adapun balita berusia 1 tahun bernama Nur Sabrina itu mengalami kondisi medis mengejutkan cacing gelang keluar dari mulut dan hidungnya.

Cacing gelang sebesar lidi sapu keluar dari hidung dan mulutnya.

Baca juga: HP Samsung Anjlok Drastis di September 2025, Termasuk Galaxy S24 Plus, Segini Harganya

Awalnya Nur hanya demam tinggi, namun saat masuk ICU, tubuh mungilnya mulai memuntahkan cacing, memicu penanganan intensif dan akhirnya dirujuk ke RSUD M. Yunus Bengkulu u

Direktur RSUD Tais, dr. Eva Debora Siahaan, mengatakan kejadian ini pertama kali diketahui pihak keluarga pada Minggu, 13 September 2025, sekitar pukul 18.00 WIB.

Saat itu, cacing gelang sebesar lidi sapu keluar dari hidung dan mulut pasien.

"Saat ini Sabrina telah kita rawat intensif di RSUD Tais. Cacing gelang masih keluar dari hidung dan mulutnya," terang Eva dilansir Tribun-medan.com dari Tribunbengkulu.com, Selasa (16/9/2025).

Eva menjelaskan, bantuan pernapasan terus diberikan kepada pasien agar pasokan oksigen tetap maksimal dan normal.

Pihaknya juga berupaya mengeluarkan cacing yang ada di dalam tubuh pasien.

Baca juga: Resmi Berubah! Segini Harga Pertalite & Pertamax per 16 September 2025 dari Aceh, Babel hingga Papua

"Hasil rontgen menunjukkan ada gumpalan di perut pasien yang diduga kumpulan cacing ini. Kami masih berupaya untuk mengeluarkan cacing ini dari tubuh pasien," jelasnya.

Penyakit ini awalnya diketahui ketika pasien mengalami demam tinggi, batuk berdahak, serta terlihat gelisah.

Baca juga: Sosok Rio, Kepala Dusun Jadi Kurir Sabu di Belitung, Simpan 15 Paket Narkotika dalam Tas Hitam

Pada saat demam tersebut, cacing mulai keluar dari hidung dan mulut pasien.

"Oleh orang tua, kemarin, 14 September 2025, pasien diantar ke kami. Saat ini sedang kita rawat intensif," kata Eva.

Direktur RSUD Tais menuturkan, penyebab pasien terjangkit penyakit cacing ini berkaitan dengan pola hidup yang tidak sehat.

Pasien sering bermain di tanah tanpa memakai sandal, lalu tanpa mencuci tangan dan kaki langsung menyantap makanan menggunakan tangan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved