Misteri Pasokan Narkotika Ammar Zoni, Terima Sabu dan Ganja dari Luar Rutan, Siapa Sosoknya?

Ammar Zoni yang mendekam di rumah tahanan diduga kuat mengendalikan peredaran narkotika jenis sabu dan ganja sintetis (sinte).

Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
Kolase Instagram | Tribunnews.com/Bayu Indra Permana
AMMAR ZONI -- Potret Ammar Zonisaat ditahan karena narkoba untuk ketiga kalinya. 
Ringkasan Berita:
  • Ammar Zoni yang mendekam di rumah tahanan diduga kuat mengendalikan peredaran narkotika jenis sabu dan ganja sintetis (sinte) dari dalam penjara tempatnya menjalani hukuman
  • Dari hasil penyelidikan, Ammar Zoni alias MMA ternyata memiliki peran sentral dalam jaringan tersebut
  • Ia diduga bukan sekadar pemakai, tetapi penampung sekaligus pengendali peredaran narkoba dari balik jeruji besi

 

BANGKAPOS.COM - Misteri pasokan narkotika pesinetron Ammar Zoni jadi sorotan.

Ammar Zoni yang mendekam di rumah tahanan diduga kuat mengendalikan peredaran narkotika jenis sabu dan ganja sintetis (sinte) dari dalam penjara tempatnya menjalani hukuman.

Sosoknya pun menjadi perbincangan publik saat ini.

Bahkan, sosok yang mendistribusikan narkotika kepada Ammar Zoni pun tak luput dari sorotan publik.

Bukan karena promosi sinetron terbaru, namun ia kembali kedapatan diduga kuat mengendalikan peredaran narkotika jenis sabu dan ganja sintetis (sinte) dari dalam penjara tempatnya menjalani hukuman.

Padahal semula Ammar dijadwalkan bebas dalam waktu dekat.

Namun, harapan itu pupus setelah ia kembali terjebak dalam lingkaran hitam yang sama.

Kabar ini bukan sekadar rumor.

Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus) secara resmi mengumumkannya pada Rabu (8/10/2025) melalui unggahan di akun Instagram resmi @kejari.jakpus, lengkap dengan foto serta penjelasan kronologis kasus.

AMMAR ZONI --
AMMAR ZONI -- (Kolase Wartakotalive.com | Instagram Kejari Jakpus)

“Pada hari Rabu tanggal 8 Oktober 2025 Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat telah menerima penyerahan tersangka dan barang bukti (tahap dua) dari penyidik Polsek Cempaka Putih Polres Jakarta Pusat a.n tersangka MAA alias AZ dkk,” tulis pihak Kejari Jakpus, dikutip Kamis (9/10/2025).

Dengan demikian, Kejari Jakpus resmi menerima pelimpahan tersangka dan barang bukti (Tahap II) dari penyidik Polsek Cempaka Putih.

Kasus ini sendiri terungkap berawal dari kecurigaan petugas rutan terhadap aktivitas mencurigakan beberapa narapidana.

Para napi tersebut diketahui kerap menggunakan ponsel dan aplikasi Zangi, yang sejatinya dilarang keras di dalam lapas.

Baca juga: Terbongkar Motif & Cara Briptu Rizka Bunuh Suaminya Brigadir Esco, Cekcok Lalu Pukul Kepala Korban

Kecurigaan itu mendorong petugas melakukan penggeledahan mendalam di beberapa blok tahanan.

Dari hasil operasi itu, ditemukan sabu, tembakau sintetis dan pil ekstasi yang disembunyikan di dalam kamar para tahanan.

Temuan itu membuka fakta baru yang mencengangkan.

Dari hasil penyelidikan, Ammar Zoni alias MMA ternyata memiliki peran sentral dalam jaringan tersebut.

Ia diduga bukan sekadar pemakai, tetapi penampung sekaligus pengendali peredaran narkoba dari balik jeruji besi.

“Berdasarkan hasil penyidikan, para tersangka memperoleh narkotika jenis sabu dan tembakau sintetis dari tersangka MAA alias AZ yang mendapatkan narkotika tersebut dari seseorang yang berada di luar Rutan Kelas I Jakarta Pusat Salemba,”
ungkap Kejari Jakpus dalam keterangannya.

Dalam jaringan terlarang itu, Ammar disebut menjadi penghubung utama antara pihak luar dengan sesama tahanan di dalam.

Ia menerima pasokan narkotika dari seseorang di luar rutan, lalu mendistribusikannya secara berjenjang dari MR, kemudian AM, hingga diteruskan kepada A dan AP yang juga menjadi tersangka dalam kasus yang sama.

Lantas siapah sosok yang mendistribusikan pasokan narkotika dari luar rutan yang kini menyeret nama Ammar Zoni.

Atas peran tersebut, sang aktor kini dijerat pasal berlapis Undang-Undang Narkotika, yang mengatur ancaman pidana maksimal hukuman mati atau seumur hidup.

Situasi ini membuat Ammar Zoni harus mengubur impian untuk bebas dalam waktu dekat, dan kemungkinan besar akan menjalani masa hukuman yang jauh lebih panjang dari sebelumnya.

Jejak Kasus Narkoba Ammar Zoni

Nama Ammar Zoni bukan kali ini saja dikaitkan dengan dunia narkoba.

Sejak 2017, perjalanan kariernya diwarnai deretan kasus serupa yang membuatnya berkali-kali berurusan dengan hukum.

Kini, catatan kelam itu semakin panjang memasuki kasus keempat dalam delapan tahun terakhir.

Berikut kronologinya:

  • 2017: Ammar Zoni pertama kali ditangkap karena penyalahgunaan narkoba.
  • Maret 2023: Ia kembali diamankan atas kasus serupa.
  • Desember 2023: Kasus ketiga terjadi dan membuatnya dijatuhi hukuman penjara.
  • Oktober 2025: Kasus terbaru, paling serius, dengan dugaan keterlibatan dalam jaringan peredaran narkoba dari dalam Rutan Salemba.

Kini, publik bertanya-tanya apakah ini akan menjadi akhir dari karier panjang Ammar Zoni di dunia hiburan, atau justru babak paling kelam dalam hidup seorang aktor yang tak kunjung lepas dari bayang-bayang narkoba?

Ammar Zoni Dipindahkan ke Nusakambangan

Ammar Zoni resmi dipindahkan ke Lapas Nusakambangan pada Kamis (16/10/2025).

Dipindahkan ke Nusakambangan, Ammar Zoni mengirimkan surat kepada Ustaz Derry Sulaiman.

Dalam surat yang ditulis Ammar Zoni, mantan suami Irish Bella itu menegaskan dirinya bukan pengedar narkoba.

“Saya ingin semua orang tahu bahwa saya bukanlah seorang bandar. Saya bukan pengedar,” tulis Ammar dalam suratnya.

Ammar menegaskan dirinya hanyalah seorang public figure yang tengah menjalani masa pemulihan.

Baca juga: Open BO Berakhir Maut, Wanita Hamil Tewas di Tangan Teman Kencan & Alasan ‘Ngamar’ Padahal Bersuami 

Ia mengaku berjuang keras agar bisa segera kembali pulang dan berharap masyarakat tetap percaya pada proses hukum.

"Saya hanya seorang public figure yang sedang dalam masa pembinaan, berusaha patuh agar cepat pulang. Panjang ya, saya nggak baca sampai selesai,” ucap Derry membacakan isi surat tersebut.

“Saya sadar tidak akan mudah bagi saya untuk dipercaya lagi. Namun saya sangat yakin kebenaran pasti terungkap lewat jalur hukum,” lanjutnya.

Terkait surat dari Ammar Zoni, Ustaz Derry Sulaiman meminta bantuan hukum kepada pengacara kondang Hotman Paris.

Dalam sebuah video, Ustaz Derry meminta kepada pengacara, khususnya Hotman Paris untuk membantu bantuan hukum ke Ammar Zoni.

"BISMILLAH… VIDEO BUAT ABANGKU @hotmanparisofficial @hotman911official SEMOGA AMAR ZONI MENDAPATKAN PERLINDUNGAN HUKUM… AAMIIIN," katanya dalam Instagram @derrysulaiman.

Dalam surat itu, Ammar juga menyampaikan terima kasih kepada pihak yang terus mendukungnya, termasuk tim medis yang setia merawatnya selama proses rehabilitasi.

Ia menegaskan surat tersebut ditulis sebagai klarifikasi pribadinya terkait situasi yang sedang dihadapi.

Ammar juga berterima kasih kepada kekasihnya, dokter Kamelia, yang telah setia merawatny dalam kondisi terpuruknya.

"Saya hanya menjelaskan kondisi saya versi saya. Terima kasih buat semua yang masih berjuang mendukung saya, terutama untuk dokter yang tetap setia merawat saya sampai pada saat kebenaran ini terungkap," tandas Ammar.

Surat itu membuat Derry terenyuh sekaligus prihatin atas situasi yang tengah dihadapi duda dua anak tersebut. 

“Pagi hari ini saya dikejutkan oleh berita tentang Ammar Zoni yang sudah dikirim ke Nusakambangan dalam keadaan terikat rantai, mata ditutup. Dan pagi hari ini saya kedatangan tamu di rumah. "

"Beliau menyampaikan amanah sebelum dikirim ke Nusakambangan, menulis surat, dan dia minta tolong dibacakan ya,” ungkap Derry Sulaiman melalui video yang diunggah.

Lebih lanjut, Derry Sulaiman meminta publik untuk tidak gegabah menghakimi Ammar.

AMMAR ZONI - Ammar Zoni tersandung kasus narkoba, ini kabar Irish Bella, mantan istrinya. Ammar Zoni memakai baju tahanan usai ditangkap karena kasus narkoba oleh Polres Jakarta Selatan, Jumat (10/3/2023) lalu dan kini ia tersandung kasus yang sama.
AMMAR ZONI - Ammar Zoni tersandung kasus narkoba, ini kabar Irish Bella, mantan istrinya. Ammar Zoni memakai baju tahanan usai ditangkap karena kasus narkoba oleh Polres Jakarta Selatan, Jumat (10/3/2023) lalu dan kini ia tersandung kasus yang sama. (Instagram Irish Bella, Hana/Grid.ID)

Ia mengingatkan bahwa proses hukum masih berjalan dan berharap keadilan benar-benar ditegakkan.

“Ini ujian berat buat Ammar ya, ujian di pengadilan bukan ujian sesungguhnya. Yang menang belum tentu benar, yang kalah belum tentu salah. Saya cuma berdoa kepada Allah, semoga bisa berlaku adil,” kata Derry.

Ustaz Derry juga menegaskan bahwa dirinya tak membela kesalahan, namun berharap Ammar diberi kesempatan memperbaiki diri jika memang tak bersalah.

“Kalau Ammar bersalah, hukumlah seberat-beratnya. Tapi kalau Ammar tidak bersalah, tolong dibantu dipulihkan nama baiknya. Ammar orang baik. Dia sekarang sudah hijrah, dia sudah salat,” tutup Derry penuh harap.

Baca juga: Tak Sendiri Briptu Rizka Habisi Suaminya Brigadir Esco, Terungkap Sosok 4 Tersangka Baru & Perannya

Ammar Zoni Tempati Sel Khusus One Man One Cell

Sebelumnya, Ammar Zoni dipindahkan bersama 5 warga binaan lainnya setelah diduga terlibat pengeredaran sabu dan tembakau sintetis di dalam rutan Salemba, Jakarta Pusat.

Ammar Zoni tampak dibawa bersama lima warga binaan lainnya mengenakan baju tahanan berwarna biru.

Setengah wajah para tersangka high risk itu ditutupi dengan kain berwarna hitam.

Kepala Subdirektorat Kerjasama Ditjenpas, Rika Aprianti mengatakan Ammar Zoni dkk kini dalam pengawasan super ketat setelah dipindahkan ke sel khusus di Lapas Nusakambangan. 

"High risk ini Ammar Zoni dan teman-teman ditempatkan di one man one cell, super maximum security," ungkap Rika, dikutip dari YouTube Reyben Entertainment, Kamis (16/10/2025).

Mengenai kegiatan di Lapas Nusakambangan, Rika menyebut bahwa aktivitas keagamaan maupun pengembangan kepribadian tetap dilakukan, meskipun narapidana berada di sel masing-masing.

Rika menambahkan, petugas lapas pun tidak bertemu langsung dengan para tahanan.

"Di sana kegiatan hanya dilakukan di dalam sel, dalam satu hari diberikan satu jam untuk berangin-angin," jelas Rika.

"Tapi tetap kita berikan pembinaan kepribadian, misalkan kerohanian sesuai dengan agama dan kepercayaannya."

"Kalau kami bisa kasih gambaran di one man one cell ini juga petugas tidak bertemu langsung dengan warga binaannya," tuturnya.

Bahkan, Rika mengatakan, sel yang ditempati oleh Ammar Zoni itu diawasi melalui CCTV.

"Kunjungan pun dilakukan dengan CCTV dan juga pengawasannya melalui CCTV," ujar Rika. 

"Tapi pemberian makan tetap dilakukan sesuai dengan peraturan," sambungnya.

Sebelumnya, Ammar Zoni mendekam di ruang isolasi seama 40 hari.

Tak hanya itu, hak Ammar Zoni untuk integrasi berupa pembebasan bersyarat pula dicabut.

Diberitakan sebelumnya, Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Pusat telah menerima pelimpahan tersangka dan barang bukti, terkait perkara peredaran narkotika di dalam Rutan Kelas I Jakarta Pusat yang melibatkan aktor Ammar Zoni

Ammar Zoni, kemudian disebut terlibat peredaran narkoba jenis sabu dan ganja sintetis bersama beberapa tersangka lain, pada Rabu (8/10/2025).

Adapun enam tersangka terlibat melakukan peredaran narkoba di Rutan Salemba yakni Ammar Zoni, A, AP, AM Alias KA, ACM, dan MR.

Atas kasus ini, Ammar Zoni jauh dari harapan bebas dari penjara.

Ammar Zoni kini dijerat dengan Pasal 114 Ayat (2) juncto Pasal 132 Ayat (1) dan Pasal 112 Ayat (2) juncto Pasal 132 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Berdasarkan pasal-pasal tersebut, Ammar Zoni terancam pidana penjara minimal 6 tahun dan maksimal 20 tahun atau seumur hidup, serta denda hingga Rp10 miliar.

Sebelumnya diketahui, Ammar Zoni tiga kali terlibat narkoba sejak tahun 2007.

Terakhir Ammar Zoni ditangkap pada Desember 2023 lalu.

Ammar dijatuhi hukuman 3 tahun penjara.

Hukuman Ammar Zoni ini kemudian diperberat menjadi 4 tahun setelah banding.

Ia sempat berpeluang bebas pada Desember 2025 melalui program asimilasi. 

Karena itu, Ammar Zoni yang seharusnya bebas dari penjara pada Desember 2025, kemungkinan besar akan lanjut hidup dari balik sel.

Baca juga: Sosok 4 Tersangka Baru Habisi Brigadir Esco, Mertua, Ipar & Teman Korban, Jejak Dua Mister X Dikuak

Aditya Bela Ammar Zoni, Sebut Kakaknya Orang Baik

Aktor Aditya Zoni tampak membela sang kakak, Ammar Zoni yang kini kembali terlibat kasus narkoba. Ia pun percaya kakaknya tidak mungkin melakukan hal tersebut. 

Ammar Zoni adalah seorang aktor dan model asal Indonesia yang dikenal karena perannya di berbagai sinetron dan film televisi. Ia lahir pada 8 Juni 1993 di Jakarta.

Ammar mulai dikenal luas setelah membintangi sinetron populer seperti Cinta Suci dan Anak Langit.

Mantan suami Irish Bella itu diketahui sedang menjalani masa tahanan kasus narkoba di Rutan Salemba, Jakarta Pusat.

Namun, secara tidak terduga ia dikabarkan mengedarkan narkoba di sana bersama rekan-rekannya. 

Aditya Zoni menyampaikan klarifikasi dan pembelaannya melalui video yang diunggah ke akun Instagram pribadinya.

Ia meminta publik dan media untuk tidak langsung percaya pada pemberitaan yang beredar. 

Ia menekankan bahwa kasus yang menjerat Ammar masih berupa dugaan dan belum disertai data serta fakta hukum yang sah. Karena itu, perlu menunggu data dan fakta dari persidangan. 

“(Kasus) Bang Ammar ini masih dugaan ya teman-teman, belum ada data dan faktanya. Jadi kita sama-sama menunggu saja persidangan,” ujar Aditya Zoni, dikutip dari Tribunnews, Sabtu (11/10/2025).

Aditya juga mengimbau agar sahabat-sahabat Ammar dan media supaya lebih berhati-hati dalam menyampaikan informasi ke publik.

Sebab, menurutnya perlu melihat dari dua sisi secara berimbang supaya tidak memperkeruh suasana.

“Saya mohon sekali sahabat-sahabat Bang Ammar lebih hati-hati berbicara ke depan media, jangan sampai memperkeruh keadaan."

"Kita belum tahu data dan faktanya. Saya harap teman-teman mengerti ini, melihat dari dua sisi, jangan hanya dari satu sisi,” katanya.

Ia menyayangkan pemberitaan yang menurutnya cenderung menggiring opini publik secara sepihak.

“Jangan hanya melihat dari media yang sengaja menggoreng-goreng kasus ini,” tambahnya.

Sebagai adik kandung, Aditya menyatakan keyakinannya bahwa Ammar Zoni bukan sosok seperti yang digambarkan dalam pemberitaan.

Bukan tanpa alasan, ia menganggap kakaknya adalah orang baik. 

“Sebagai adiknya Bang Ammar, yang tahu seluruh hidup Bang Ammar dari kecil sampai sekarang, saya yakin abang saya tidak seperti yang dituduhkan media."

"Abang saya adalah pribadi baik, sering membantu orang lain, sering berbagi, dan jadi abang yang sangat baik untuk adik-adiknya,” lanjut Aditya.

Aditya menyatakan akan terus mendukung sang kakak dan berharap proses hukum berjalan seadil-adilnya, berdasarkan bukti yang sah.

“Saya di sini akan terus support abang saya apapun yang terjadi, dan saya yakin di kasus ini ke depan tidak seperti yang dituduhkan."

"Saya sangat berpegang kepada hukum yang seadil-adilnya. Dan saya berharap pihak terkait bisa memberikan hukum yang sebaik-baiknya sesuai data, fakta, dan bukti,” tegasnya.

Ia juga meminta netizen untuk tidak mudah terpengaruh oleh narasi media yang belum tentu akurat. “Saya mohon sekali kepada netizen, teman-teman, jangan mau dipelintirin oleh media,” ujarnya.

Aditya menutup klarifikasinya dengan ajakan agar publik mengawal proses hukum secara objektif.

“Saya ingin mengimbau kepada semuanya untuk tetap mengawal kasus ini, dan kita lihat di persidangan nanti."

"Saya tidak tahu-menahu soal abang saya seperti yang diberitakan, tapi saya yakin bukan orang seperti itu,” pungkasnya.

(Bangkapos.com, TribunSumsel.com, TribunLampung.com, TribunTrends.com, Kompas.com)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved