Sosok Sie Kong Lian, Rumahnya jadi Tempat Lahirnya Sumpah Pemuda, Seorang Etnis Tionghoa

Sumpah Pemuda lahir di rumah seorang etnis Tionghoa, Sie Kong Lian, yang beralamat di Gedung Kramat 106, Jakarta Pusat.

Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Evan Saputra
KOMPAS/PRIYOMBDO
SUMPAH PEMUDA -- Gedung Kramat 106 yang kini jadi Museum Sumpah Pemuda. Rumah yang menjadi saksi bisu Kongres Pemuda II dan tempat pembacaan ikrar Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928, ternyata dimiliki oleh seorang etnis Tionghoa, Sie Kong Lian. 

Ralat ini baru dilakukan pada 2018 setelah cucu dan cicit Sie Kong Lian secara aktif mencari informasi tentang kakeknya.

Pihak keluarga kemudian menyampaikan informasi tersebut kepada Museum, dan pengecekan pertanahan mengonfirmasi bahwa rumah tersebut memang diwariskan kepada anak Sie Kong Lian.

Keterbatasan Dokumentasi Sie Kong Lian di Museum

Meskipun perannya krusial dalam menyediakan lokasi bagi pergerakan pemuda menuju kemerdekaan, data pribadi Sie Kong Lian amat terbatas.

Hendra Kurniawan menyoroti betapa sulitnya menemukan dokumentasi visual tentang sosok tersebut.

"Foto-fotonya pun tidak ada. Bahkan Museum Sumpah Pemuda tidak memiliki foto Sie Kong Lian ini," paparnya.

Keterbatasan ini menjadi ironi sejarah bagi seorang tokoh yang rumahnya menjadi cikal bakal lahirnya Sumpah Pemuda.

Rumah yang dikenal dengan nama Gedung Kramat 106 ini kini telah dihibahkan kepada negara dan berdiri sebagai simbol nyata bahwa nasionalisme Indonesia terbentuk dari keberagaman.

Hendra menekankan bahwa fakta sejarah ini mengungkap pentingnya peran etnis Tionghoa di Indonesia.

"Peran etnis Tionghoa menambah keberagaman dan bahwa nasionalisme kita dibentuk karena multikulturalisme."

Sejarah Singkat Sumpah Pemuda 28 Oktober

Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 tahun 2025 mengusung tema “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu”. 

Tema tersebut menjadi pengingat penting akan semangat para pemuda Indonesia yang pada 28 Oktober 1928 bersatu untuk mengikrarkan persaudaraan dalam satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa, yakni Indonesia.

Peringatan Sumpah Pemuda setiap tanggal 28 Oktober merupakan momentum bersejarah yang menjadi tonggak lahirnya persatuan nasional. 

Dilansir dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng, Sumpah Pemuda dicetuskan dalam Kongres Pemuda II pada 28 Oktober 1928, setelah sebelumnya para pemuda mengadakan Kongres Pemuda I pada 30 April–2 Mei 1926 di Batavia (sekarang Jakarta).

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved