Sosok Abdul Gafur Sangadi, Bela Roy Suryo saat Debat dengan Penasihat Ahli Kapolri: Berani Nggak?

Abdul Gafur Sangadji adalah seorang advokat yang dikenal aktif menangani kasus-kasus publik

Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: Rusaidah
Wartakota/Tribunnews
ABDUL GAFUR - Siapa sosok Abdul Gafur Sangadi yang berani mengajak debat  penasihat ahli Kapolri, Aryanto Sutadi. 

Ia juga menyoroti fakta persidangan sebelumnya, di mana KPU tidak pernah melakukan autentikasi terhadap ijazah asli, hanya melakukan purifikasi terhadap salinan legalisir.

Abdul menekankan pentingnya keterbukaan bukti primer.

Ia membandingkan dengan kasus lain, seperti narkotika atau pembunuhan, di mana barang bukti selalu ditampilkan. 

Ia menilai ketidakjelasan bukti dalam polemik ijazah ini membuat proses hukum menjadi tidak transparan:

“Kalau dugaan tindak pidana narkotik, narkotiknya ditampilkan. Kalau dugaan pembunuhan, alatnya ditampilkan. Tetapi kenapa ijazah ini masih misterius?”

Ia menambahkan, tanpa keterbukaan penuh, sistem peradilan pidana berisiko rusak, dan aparat penegak hukum justru merusak criminal justice system yang ada.

Abdul menutup pernyataannya dengan peringatan bahwa delapan orang kini menghadapi proses hukum akibat polemik ini.

Sosok Abdul Gafur Sangadji

Abdul Gafur Sangadji adalah seorang advokat yang dikenal aktif menangani kasus-kasus publik.

Ia menjadi figur yang sering muncul di media karena keterlibatannya dalam perkara-perkara yang menyita perhatian masyarakat. 

Salah satu kasus yang paling menonjol adalah ketika ia menjadi kuasa hukum Roy Suryo Cs dalam polemik dugaan ijazah palsu Presiden Joko Widodo.

Dalam kasus ini, Gafur tidak hanya membela kliennya, tetapi juga menekankan pentingnya pembuktian yang transparan dan keterbukaan informasi di setiap tahap proses hukum.

Selain menangani kasus-kasus publik, Gafur dikenal sebagai sosok yang berani menyampaikan pandangan hukum secara kritis.

Ia kerap mengingatkan aparat penegak hukum agar selalu berpegang pada prinsip akuntabilitas dan transparansi, terutama ketika menangani kasus yang memiliki dampak luas bagi publik.

Pendekatannya yang kritis sering kali memicu perdebatan sengit, seperti yang terlihat saat ia berseteru dengan penasihat ahli Kapolri, Aryanto Sutadi, dalam diskusi publik terkait kasus ijazah Presiden.

Latar belakang akademik Gafur mendukung kredibilitasnya sebagai advokat dan peneliti hukum. Ia merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan tercatat sebagai anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi).

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved