Berita Viral
Budi Arie Dicurigai Ingin Dapat Tameng Hukum dan Posisi Penting di Kabinet Prabowo
Tidak hanya kader Gerindra, pimpinan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) juga menutup pintu untuk Budi Arie.
Ringkasan Berita:
BANGKAPOS.COM - Keinginan Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi bergabung dengan Partai Gerindra mendapat penolakan dari sejumlah kader partai pimpinan Prabowo Subianto.
Tidak hanya kader Gerindra, pimpinan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) juga menutup pintu untuk Budi Arie.
Ada beragam alasan penolakan dari pimpinan Gerindra di daerah.
Baca juga: Sosok dan Profil Budi Arie Berencana Masuk Gerindra Siap Hapus Wajah Jokowi di logo Projo
Ada yang tidak ingin Gerindra dijadikan "tameng politik" oleh eks relawan Jokowi.
Alasan lain, soal kecurigaan ada maksud tersembunyi dari Budi Arie ingin bergabung dengan Gerindra untuk mendapatkan posisi penting di pemerintahan Prabowo.
Respon Budi Arie
Ketua Umum (Ketum) Projo Budi Arie Setiadi tidak mempermasalahkan sikap sejumlah kader dan pengurus Partai Gerindra di tingkat daerah yang menolaknya bergabung ke partai tersebut.
Budi Arie menilai, sikap tersebut merupakan hak dan aspirasi dari para kader Gerindra sehingga ia tidak perlu meresponsnya.
Baca juga: Arti Kata Projo Diluruskan Budi Arie: Bukan Pro Jokowi
"Ya itu hak, ya itu hak mereka. Saya menghargai mereka, enggak apa-apa. Saya menganggap teman-teman, enggak usah. Itu kan hak mereka. Mereka yang punya partai, masa saya apa, menjawab," kata Budi Arie dalam tayangan Gaspol! Kompas.com, Rabu (12/11/2025).
Budi Arie menjelaskan, alasan utamanya menyampaikan keinginan bergabung ke Gerindra secara terbuka adalah untuk menjawab pertanyaan Presiden RI Prabowo Subianto.
Pada Kongres PSI di Solo, Juli 2025, Prabowo memang sempat bertanya kepada Budi Arie, apakah akan berlabuh ke Gerindra atau Partai Solidaritas Indonesia.
"Sudah, kan saya cuma, saya sudah sampaikan, satu, saya menjawab pertanyaan presiden," tegasnya.
Budi Arie juga membantah tudingan bahwa keinginannya masuk Gerindra dalam rangka mencari perlindungan hukum.
Budi mengeklaim tidak memiliki kasus hukum yang membuatnya butuh perlindungan.
"Saya tidak berlindung dari kasus hukum, karena menurut saya kasus hukum apa? Ketiga, kalau soal judi online saya sudah pakai perumpamaan tadi berkali-kali, berbusa-busa. Jangan ini, jangan nuduh-nuduh, nanti yang nuduh-nuduh kebaca. Jangan-jangan, iya kan," kata dia.
| Sosok Peggita Chelsea, Wanita yang Dinikahi Politisi Golkar Gde Sumarjaya, Sekpri Sendiri |
|
|---|
| Akhir Kasus Viral Mata Siswi SD di Palembang Merah dan Bengkak Sepulang Sekolah |
|
|---|
| Biodata Arsul Sani, Hakim MK yang Dilaporkan ke Bareskrim, Kini Sumringah Tunjukkan Ijazah Doktoral |
|
|---|
| Sosok Iptu Suherdi Kapolsek Sempol Ditarik Paksa Warga ke Jalanan, Kantor Digeruduk |
|
|---|
| Sosok Herman Perampok Ganteng yang Banyak Dipuji, Tak Berkutik Ditangkap TNI: Please Lepasin Kasihan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20251103-Ketua-Umum-Projo-Budi-Arie-Setiadi.jpg)