Kasus Korupsi CSR BI dan OJK

Terungkap Kenapa Melissa B Darban Istri AKP Kevin Ibrahim Diperiksa KPK

Melissa B Darban diperiksa KPK karena dianggap mengetahui aset-aset tersangka Heri Gunawan yang diduga berasal dari tindak pidana korupsi.

Editor: Fitriadi
Tribunnews.com/ Ilham Rian Pratama
DIPERIKSA KPK - Melissa B Darban (kanan) seusai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta pada Kamis (13/11/2025). Melissa dipanggil KPK untuk dimintai keterangan terkait dugaan kasus korupsi dana program CSR dari Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melibatkan dua anggota DPR RI sebagai tersangka. 

Melissa B Darban telah menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, pada Kamis (13/11/2025).

Pada hari yang sama, KPK juha memanggil 5 orang saksi lain untuk diperiksa.

Mereka adalah Martono dan Helen Manik, keduanya adalah tenaga ahli anggota DPR RI Heri Gunawan.

Dua mahasiswi yakni Syarifah Husna dan Syifa Rizka Violin, serta seorang dokter bernama Widya Rahayu Arini Putri.

Pantauan Tribunnews.com saat itu, Melissa diperiksa selama kurang lebih tiga jam, dari pukul 16.57 WIB hingga 19.57 WIB.

Namun, usai pemeriksaan, ia memilih bungkam seribu bahasa.

Saat dicecar awak media mengenai materi pemeriksaan dan hubungannya dengan tersangka Heri Gunawan, Melissa terus berjalan cepat meninggalkan gedung KPK tanpa memberikan komentar apapun.

Pemeriksaan ini merupakan bagian dari pengembangan penyidikan kasus korupsi dana corporate social responsibility (CSR) dari Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menjerat Heri Gunawan, anggota Komisi XI DPR RI periode 2019–2024.

Mobil Disita dari Teman Wanita Tersangka Heri Gunawan

Dalam kasus ini, Heri Gunawan diduga menerima total Rp 15,86 miliar dengan modus mengatur penyaluran dana CSR ke yayasan-yayasan fiktif.

KPK juga telah memeriksa saksi Fitri Assiddikki (FA), seorang wiraswasta yang disebut sebagai teman wanita tersangka Heri Gunawan.

Fitri diduga menerima aliran dana miliaran rupiah, valuta asing, serta satu unit mobil mewah Hyundai Palisade senilai Rp 1 miliar yang kini telah disita penyidik.

KPK telah menyita satu unit mobil mewah Hyundai Palisade dari  Fitri Assiddikki.

Penyitaan dilakukan pada Senin (20/10/2025) di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Mobil tersebut ditaksir bernilai sekitar Rp 1 miliar dan diduga merupakan pemberian dari Heri Gunawan, anggota Komisi XI DPR RI periode 2019–2024 yang telah ditetapkan sebagai tersangka.

Fitri disebut-sebut sebagai orang dekat alias "teman wanita" Heri Gunawan dan diperiksa penyidik KPK terkait aliran dana dan aset yang diduga berasal dari hasil korupsi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved