Sosok Haji Sutar Crazy Rich OKU Tersangka TPPU Narkoba Rp52 Miliar, Rumah Mewahnya Disegel BNN
HS atau Haji Sutar dikenal warga sebagai sosok kaya lama (disebut wong kayo lamo) yang memiliki kebun sawit, karet, dan bisnis walet.
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Rusaidah
Warga sekitar mengenalnya sebagai orang yang rendah hati dan ramah terhadap tetangga.
"Kami sebut mereka sebagai 'wong kayo lamo' dan paling kaya di sini. Tahunya sebagai pengusaha banyak kebun sawit, karet, dan walet," ujar seorang warga.
Bahkan, rumah mewah miliknya kerap dijadikan tempat untuk foto prewedding oleh warga sekitar.
"Awalnya kami ingin membayar biaya penyewaan rumah untuk foto prewedding, tapi uangnya tidak diterima oleh tuan rumah, jadi kami menumpang dan gratis," ungkap warga lainnya.
Meski dikenal sibuk, keluarga Haji Sutar tidak menutup diri terhadap warga.
"Kalau jarang ketemu ya wajar, karena mereka orang sibuk dan pengusaha. Tetapi dengan tetangga baik semua," kata warga lainnya.
Kini rumah mewah tersebut telah disegel BNN.
Sebelumnya, BNN melakukan penggeledehan di rumah mewah yang terletak di Desa Tulung Selapan Ilir, Kecamatan Tulung Selapan, OKI, tersebut.
Turut hadir dalam penggeledahan beberapa pejabat tinggi BNN, di antaranya Kombes Pol Imam Subandi, Kombes Pol Sigit Tumoro (Kasubdit Tindak Pidana Pencucian Uang BNN Pusat), Kombes Pol Liliek Tribhawono (Kasubdit Penindakan dan Pengejaran BNN Pusat), Kabid Pemberantasan BNN Sumsel, hingga jajaran Polres OKI.
Kehadiran mereka mempertegas bahwa kasus ini menyangkut jaringan besar yang tak hanya melibatkan pelaku utama, tapi juga menelusuri aliran dana yang mengalir ke pihak lain.
Namun kini terbongkar Haji Sutar yang memiliki nama asli Sutarnedi saat ini sudah ditetapkan tersangka oleh BNN dengan total aset jaringan TPPU mencapai lebih dari Rp 52 miliar.
Penyelidikan terhadap H Sutar terus berlangsung.
Rumah mewah, tanah kosong, kebun, dan sarang walet yang tersebar di Kecamatan Tulung Selapan telah disegel aparat penegak hukum.
Sejumlah penegak hukum yang beranggotakan TNI, Kepolisian, Kejaksaan, dan BNN memasang kertas pengumuman menyatakan aset-aset tersebut telah disita.
"Saya mendapat kabar 2 rumah, tanah kosong, kebun dan sarang walet yang disegel oleh BNN pusat dan Kejaksaan RI," ujar sumber yang enggan disebutkan namanya, Jumat (21/11/2025).
| Polisi Akui Hubungan Gelap AKBP Basuki dan Dosen Untag, Sempat Bantah Ternyata Kumpul Kebo 5 Tahun |
|
|---|
| Harga HP Samsung A07 November 2025, Model Entry Level Paling Laris Saat Tingginya Minat Z Fold 7 |
|
|---|
| Sosok Iwan, Terduga Pembunuh Guru PPPK Ditangkap, Rumah 60 M dari Kosan Korban dan Firasat Sang Ibu |
|
|---|
| Rekam Jejak Firdaus Oiwobo Pengacara yang Diminta Lepas Toga Advokat oleh Ketua MK, Apa Alasannya? |
|
|---|
| Kecelakaan di Tol Bakter Bongkar Kasus Narkotika Skala Besar, 75.000 Ekstasi Ditinggalkan Sopir |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20250802-Haji-Sutar-dan-rumah-mewah-digeldah-BNN1.jpg)