Tribunners
Urgensi Sensus Penduduk 2020 Lanjutan
Dalam pelaksanaan SP2020 Lanjutan, BPS memanfaatkan sejumlah teknologi informasi.
Tak hanya itu, agar dapat menghasilkan data yang berkualitas, BPS pun berinovasi dengan melaksanakan kegiatan penjaminan kualitas untuk peringatan dini. Kegiatan tersebut bertujuan mendeteksi indikasi kesalahan sedini mungkin (early warning) agar petugas dapat melakukan perbaikan secara segera.
Untuk diketahui, urgensi kegiatan penjaminan kualitas berkaitan dengan visi BPS 2020-2024, yakni "Penyedia Data Statistik Berkualitas untuk Indonesia Maju". Selain itu, pelaksanaan penjaminan kualitas merupakan rekomendasi dari UN dalam "Principle and Recommendations for Population and Housing Census".
Tenaga lapangan andal
Sebelum melakukan SP2020 Lanjutan, BPS telah mempersiapkan tenaga lapangan yang andal dan kompeten. Adapun perekrutan petugas lapangan telah dilaksanakan pada periode Februari dan Maret 2022. Setelah melewati seleksi perekrutan, petugas lapangan terpilih akan mendapatkan sejumlah pelatihan dari BPS. Salah satunya, melakukan pembelajaran mandiri pra-pelatihan secara online. Pada praktiknya di lapangan, para petugas sensus telah dibekali dengan berbagai teknologi digital untuk mempermudah aktivitas sensus.
Sukseskan SP2020 Lanjutan
Untuk itu, besar harapan digantungkan pada masyarakat yang menjadi sampel. Diharapkan untuk dapat menerima petugas sensus dan memberikan jawaban yang jujur dan benar. Maknailah pendataan ini sebagai perwujudan pelayanan pemerintah bagi masyarakat. Karena kualitas pembangunan sangat ditentukan oleh kualitas data yang dihasilkan.
Akhirnya, tak dapat dimungkiri bahwa SP2020 Lanjutan sangat penting bagi pembangunan. Terutama dalam menyediakan data penduduk yang akurat sebagai landasan kebijakan pemerintah. Makin akurat data yang dihasilkan berarti makin tepat kebijakan yang ditempuh. Mari bersama membangun bangsa lewat Sensus Penduduk 2020 Lanjutan. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20220314_susanti-statistisi-badan-pusat-statistik-kabupaten-belitung.jpg)