Pemkab Bangka Anggarkan Rp600 Juta Bantu Modal UMKM

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Pemkab Bangka bekerja sama dengan Bank Sumsel Babel Cabang Sungailiat menyiapkan anggaran tahun 2022 ini sebesar Rp600 juta bagi para pelaku UMKM melalui dana KUR tanpa bunga atau memberikan subsidi bunga pinjaman.

Sebelumnya di tahun 2021 lalu, Pemkab Bangka sudah menganggarkan sebesar Rp400 juta dan pada tahun 2023 mendatang akan ditingkatkan kembali menjadi Rp1 miliar.

Hal ini diungkapkan Bupati Bangka Mulkan usai membuka pelatihan Digital Talent Scholarship (DTS) Digital Entrepreneurship Academy (DEA) yakni dasar-dasar kewirausahaan digital bagi para pelaku usaha UMKM Kabupaten Bangka di Hotel Novilla Sungailiat, Selasa (28/06/2022).

"Kita sudah menyisihkan anggaran APBD Kabupaten Bangka untuk membantu permodalan pelaku UMKM di Kabupaten Bangka yang saat ini berjumlah 30.811 orang agar usaha terus tumbuh dan berkembang, supaya bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi akibat dua tahun lebih terakhir ini terdampak wabah pandemi Covid-19," jelas Mulkan.

Baca juga: Dibentuk Pekan Lalu, Pj Gubernur Baru Mulai Diskusi Penetapan Susunan Pengurus Satgas Tambang Ilegal

Baca juga: Masyarakat Babel Beli 35 Ribu Unit Kendaraan dalam Setengah Tahun, Realisasi Pajak Capai Target

Baca juga: Beberapa Jabatan Kepala Dinas Kosong, Pemkot Pangkalpinang Kembali Buka Seleksi Terbuka

Diharapkannya dengan adanya peran Pemkab Bangka dalam memberikan bantuan permodalan, sarana prasarana, hingga pemasaran ini bisa menumbuhkan usaha UMKM dan perekonomian di Kabupaten Bangka cepat pulih kembali.

"Karena itu usaha pemasaran produk UMKM jangan sampai menjadi kendala, karena itu para pelaku UMKM juga dibekali cara memasarkan produk secara digital supaya produk ya bisa masuk pasaran global nasional bahkan internasional," harap Mulkan.

(Bangkapos.com/Edwardi)