Helikopter Hilang Kontak
18 Emak-emak Dilibatkan di Dapur Umum, Siapkan Konsumsi Buat Tim SAR Pencarian Helikopter di Beltim
Tenda biru didirikan Tim Tagana Indonesia Belitung Timur di area Pelabuhan ASDP Manggar, Rabu (30/11/2022) yang merupakan dapur umum.
Penulis: Disa Aryandi | Editor: nurhayati
BANGKAPOS.COM -- Tenda biru didirikan Tim Tagana Indonesia Belitung Timur di area Pelabuhan ASDP Manggar, Rabu (30/11/2022) yang merupakan dapur umum.
Keberadaan tenda biru ini sangat penting guna menyediakan konsumsi untuk Tim SAR Gabungan gun pencarian pencarian Helikopter NBO-105/P-1103 yang jatuh di Perairan Buku Limau, Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Minggu (27/11/2022) lalu.
Terlihat puluhan orang sibuk mempersiapkan konsumsi di area dapur umum itu.
Baca juga: Dua Jenazah Kru Helikopter yang Jatuh di Belitung Timur Dipulangkan Gunakan Pesawat Casa 296
Baca juga: 11 Armada Dikerahkan untuk Pencarian Pilot dan Helikopter yang Terjatuh di Perairan Belitung Timur
Tidak terkecuali ada 18 orang emak-emak sibuk memasak opor ayam.
Lauk pauk itu disediakan untuk mendukung pelaksanaan operasi SAR Gabungan.
"Kalau ibu-ibunya sekarang sudah ada 18 orang, sekarang sedang masak untuk persiapan makan siang," kata Koordinator Tagana Belitung Timur Mahroni Hidayat kepada Posbelitung.co, Rabu (30/11/20220.

Secara keseluruhan personel tagana yang terlibat ada 50 orang, di mana 90 persen dari personel tersebut di fokuskan di dapur umum dan sisanya membantu kegiatan SAR di lapangan.
"Kami sistemnya bergantian, jadi ada yang pagi sampai sore, ada yang sore sampai malam," ucapnya.
Baca juga: Briptu Lasminto Korban Helikopter Jatuh di Belitung Timur Dinilai Sosok Periang dan Suka Bercanda
Menurut Mahroni Hidayat, secara perlengkapan mobil dapur yang telah ada dilokasi ada dua unit yaitu dari Tagana Belitung dan Belitung Timur.
"Termasuk pada kegiatan dapur umum ini, kami di bantu kampung siaga bencana desa Sukamandi," bebernya.
(Posbelitung.co/Disa Aryandi)