Ramadhan 2023

Itikaf di Bulan Ramadan, Sejarah, Keutamaan, Amalan dan Ketentuan yang Wajib Dipahami Dalam Islam

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang sejarah dan keutamaan dari itikaf serta ketentuan-ketentuan yang perlu diketahui saat melakukan itikaf.

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
Istimewa
Ilustrasi Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang sejarah dan keutamaan dari itikaf serta ketentuan-ketentuan yang perlu diketahui saat melakukan itikaf. 

Ibnu Abi Jamrah menuturkan, selama menyendiri di Gua Hira, Nabi Muhammad melakukan tiga bentuk ibadah sekaligus: menyepi, beribadah, dan melihat Baitullah.

Rasulullah menyendiri di gua yang sempit itu selama beberapa malam, kemudian kembali kepada keluarganya, dan kembali lagi untuk menyepi.

Kebiasaan itu berlangsung hingga turunnya wahyu dan diangkatnya Muhammad SAW sebagai Utusan Allah.

Sejak saat itu, itikaf menjadi suatu tradisi dalam Islam yang dilakukan oleh umat Muslim.

Ketika sudah diangkat menjadi rasul, Nabi Muhammad SAW diperintahkan untuk berdakwah dan mengamalkan syariat Islam secara sempurna.

Sejak itu, masjid menjadi tempat untuk beribadah kepada Allah.

‘’Dan sesungguhnya masjid-masjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka kamu janganlah menyembah seseorang pun di dalamnya selain (menyembah) Allah.’’ (QS Al Jinn: 18).

I’tikaf sangat dianjurkan dilaksanakan setiap waktu di bulan Ramadan, terutama pada sepuluh hari terakhir.

Sebagaimana dilakukan oleh Rasulullah saw. “Dari Ibnu Umar r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw selalu beri‘tikaf pada sepuluh hari yang penghabisan di bulan Ramadan.” [Muttafaq ‘Alaih].

Dalam hadis lain disebutkan: “Bahwa Nabi saw melakukan i’tikaf pada hari kesepuluh terakhir dari bulan Ramadhan, (beliau melakukannya) sejak datang di Madinah sampai beliau wafat, kemudian istri-istri beliau melakukan i’tikaf setelah beliau wafat.” [HR. Muslim].

Dalam tradisi Islam, itikaf memiliki tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, memperbanyak amalan ibadah, serta memperoleh keberkahan dan rahmat dari Allah SWT.

Keutamaan Itikaf

Itikaf memiliki banyak keutamaan dalam tradisi Islam. Berikut ini adalah beberapa keutamaan dari itikaf:

1. Mendekatkan diri kepada Allah SWT

Itikaf dilakukan dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selama itikaf, seorang muslim akan fokus pada ibadah, membaca Al-Quran, berzikir dan berdoa sehingga dapat menguatkan hubungan dengan Sang Pencipta.

2. Meningkatkan Ketaqwaan

Halaman
123
Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved