Berita Pangkalpinang
Dikombinasikan Menjadi Produk Fashion, Peminat Kain Cual Bangka Belitung Terus Meningkat
Keberadaan kain cual mulai terkenal, bahkan saat ini peminat kain cual ini bukan hanya di Bangka Belitung, tapi juga dari luar daerah hingga luar.
Penulis: Sela Agustika | Editor: nurhayati
BANGKAPOS.COM,BANGKA -- Keberadaan kain cual Bangka Belitung mulai terkenal, bahkan saat ini peminat kain cual ini bukan hanya di Bangka Belitung, tapi juga dari luar daerah hingga luar negeri.
Kain cual yang ditampilkan dengam berbagai motif dan warna ini memiliki makna atau ciri khas tersendiri.
Dulu, kain cual ini digunakan sebagai pakaian adat.
Namun seiring dengan perkembangan zaman, keberadaan kain cual ini pun ikut dikreasikan menjadi produk fashion masyarakat sehari-hari seperti baju, rok, tas, dan lainnya.
Peminat kain cual ini pun semakin berkembang pesat dikalangan masyarakat.
Hal ini dirasakan langsung oleh Shinta pengarajin tenun cual asal Selindung, Kota Pangkalpinang.
Ia yang kurang lebih sudah 13 tahun mengeluti bisnis dibidang kerajian kain cual ini mengaku jika peminat kain cual saat ini semakin meningkat.
"Peminat kain cual ini meningkat, terlebih seiring berkembangnya fashion saat ini. saya yang ikut mengkombinasikan kain cual untuk dijadikan baju, rok, topi, bross dengan bahan lainnya merasakan ini, bahkan beberapa juga udah ada yang tanya-tanya harga untuk dikombinasikan menjadi produk fashion ini," ungkap Shinta kepada Bangkapos.com, Senin (2/9/2023).
Produk kain cual hasil karyanya dipasarkan mulai dari Rp25.000 sampai Rp650.000 tergantung dengan jenis, bahan dan tingkat kerumitan pembuatan.
Sedangkan untuk harga kain tenun yang dijualnya mulai dari Rp2,7 juta hingga Rp25 juta per set, yang terdiri dari selendang dan kain tenun.
"Rata-rata pembeli kain cual ataupun kombinasi kain jual menjadi produk ini tergantung bentuk fashion, biasanya kalo bros dan topi dari kaum milenial. Sedangkan untuk bahan baju, baju jadi dan rok biasa pesanan dari instansi pemerintah," tuturnya.
Shinta menyebut, kain cual karyanya bukan hanya diminati oleh masyarakat Bangka Belitung, namun juga masyarakat di luar Kota seperti Jakarta, Kalimantan, Medan dan daerah lainnya.
Meningkatnya minat kain cual seiring dengan tren fashion saat ini juga dirasakan oleh Owner pengrajin cual, Ishadi.
Dia mengungkapkan, ketertarikan atau pengembangan kain cual kini mulai dikenal masyarakat.
Saat ini produk-produk hasil karya pengrajin kain cual Bangka Belitung bukan hanya dipasarkan ditingkat lokal saja, namun tembus nasional hingga internasional.
| Kenali Negeri Festival 2025: Gema Kebangkitan Pemuda Bangka Belitung di Gedung Panti Wangka |
|
|---|
| Yayasan Bangka Buana Cipta Siap Buat Gebrakan Bangka Belitung Half Marathon 2026 |
|
|---|
| 36 Tahun Mengabdi, Sejarawan dan Budayawan Bangka Belitung Dato’ Akhmad Elvian Purna Bakti |
|
|---|
| Dari Laporan Medsos Juru Parkir Ilegal Dirazia, Pungli UMKM Rp20 Ribu Sehari, Dalih Diberi Sukarela |
|
|---|
| Dishub dan Polresta Pangkalpinang Gencar Razia Juru Parkir Ilegal, Banyak Laporan Masuk Lewat Medsos |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.