Bangka Selatan Memilih

Wujudkan Berpolitik Santun dan Beretika, Bupati Bangka Selatan Ajak Perang Visi Misi

Bupati Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung mengajak semua elemen bangsa untuk berpolitik secara santun dan beretika.

Penulis: Cepi Marlianto | Editor: nurhayati
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid saat melakukan peninjauan sejumlah pelayanan publik yang disediakan di Desa Sidoharjo, Kecamatan Airgegas, Rabu (18/10/2023). Peninjauan itu merupakan program Ajak Bupati Kite Sambang Kampung atau Aik Bakung. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Bupati Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung mengajak semua elemen bangsa untuk berpolitik secara santun dan beretika.

Untuk itu, perang gagasan atau visi misi antar calon perlu dikedepankan.

Baik pada masa sosialisasi maupun masa kampanye, yang dijadwalkan hingga 10 Februari 2024 mendatang.

“Mari kita perang visi misi perang ide. Saya rasa itulah cara kita memilih pemimpin yang tepat,” kata Riza kepada Bangkapos.com, Sabtu (21/10/2023).

Riza mengungkapkan, penyelenggaraan pesta demokrasi tentunya harus diiringi dengan cara berpolitik, dengan perilaku santun dan beretika, karena Indonesia terkenal di dunia masyarakatnya yang memiliki sopan santun, ramah, dan baik budi pekerti.

Sudah semestinya semua pihak dapat memanfaatkan momentum Pemilu untuk menyampaikan gagasan atau ide serta memberikan solusi atas problematika bangsa ini.

Sebab itu, dirinya mulai membuat konten-konten yang menarik untuk mendapatkan atensi pemilih milenial yang memiliki kuota pemilih besar, utamanya generasi milenial dan generasi Z.

Pasalnya, pemilih pemula yang minim pendidikan politik dapat diguyur dengan konten kampanye edukasi yang sesuai dengan problem anak muda.

Terlebih dengan ia yang didapuk menjadi juru bicara (Jubir) dan juru kampanye nasional (Jurkamnas) pemenangan calon presiden dan calon wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

“Untuk berpolitik yang santun dan meraih suara dari kalangan generasi milenial dan generasi Z langkah-langkah awalnya saya lebih kepada media sosial. Kita berikan edukasi sesuai masalah yang dialami anak muda saat ini. Tentunya dengan cara berpolitik yang sopan,” papar Riza.

Lebih jauh ungkapnya, di tengah era globalisasi seperti saat ini penggunaan media sosial sangat dibutuhkan.

Karenanya, guna memenangkan Ganjar-Mahfud dirinya akan lebih sering membuat konten, dengan konteks memperkuat kebangsaan, dikemas secara menarik.

Utamanya mengedepankan program yang selaras dengan kebutuhan pemilih milenial.

Karena bagi dia, sosok pemimpin ideal adalah sering turun ke bawah untuk mendengarkan permasalahan rakyat. Merangkul milenial dan bisa memanfaatkan media sosial dalam penyampaian informasi. Bijaksana, berwibawa, tidak apatis, dan lebih memikirkan rakyat.

“Saya harus banyak bergerak, menunjukkan kebaikan, santun sesuai arahan dari Pak Ganjar. Bagaimana mewujudkan pemilihan presiden memang yang betul-betul diidamkan oleh masyarakat Indonesia,” ucapnya.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved