Nenek Siti Marbiah Disebut Bohong, Andriyanita si Anak Angkat Usir Orangtua Ngaku Beli Rumah Ibunya
Nenek Siti Marbiah Disebut Bohong, Andriyanita si Anak Angkat Usir Orangtua Ngaku Beli Rumah Ibunya
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: M Zulkodri
Lanjutnya, fakta kepergian Siti Marbiah dari rumah milik kliennya dikatakan mereka atas kehendak sendiri tanpa ada paksaan, dorongan, cacian bahkan tanpa sepengetahuan kliennya.
Latar belakang kepergian Siti Marbiah karena miskomunikasi sehingga timbul ketersinggungan terhadap anak angkat.
"Terlalu naif, bila klien kami menyatakan tidak pernah terjadi selisih paham dengan Ibu angkatnya selama hidup berdampingan. Selayaknya ibu dan anak kandung, tentulah hal biasa bila ada “friksi” akibat miskomunikasi. Apalagi usia si ibu tidak lagi muda, yang moodnya mudah terganggu sehingga mudah marah dan sensitif," katanya.
Ia menegaskan, kliennya termasuk suaminya tidak pernah melakukan pengusirab terhadap Siti Marbiah dari rumah.
Jangankan untuk mengusir, terbesit dalam hati untuk melakukan pengusiran juga tidak pernah.
"Pada prinsipnya, klien kami tetap berkeinginan menyelesaikan semua masalah ini. Karena, setiap permasalahan internal keluarga dengan Ibu Siti Marbiah bisa diselesaikan dan kembali hidup berdampingan sebagai abu dan anak," pungkasnya.
Baca juga: Sosok AY, Anak Angkat yang Kuasai Harta Warisan Lalu Ibu Sambung Dijadikan Babu, Mau Nikah ke-4 Kali
Sebelumnya, Siti Marbiah didampingi kuasa hukumnya Jallas Boang menceritakan, bagaimana saat orangtuanya AY bercerai dan tidak bisa merawat AY lagi.
Banyak orang yang menolak menjadikan AY sebagai anak angkat.
Hingga orang tua AY bertemu diri Siti Marbiah dan meminta agar bisa merawat AY yang saat itu masih berusia 2 tahun.
Merasa iba, Siti Marbiah dengan setulus hati merawat AY seperti anak sendiri.
"Disekolahkan dari SD sampai kuliah. Kuliah itu dua sampai tiga kali pindah, baru selesai. Sekarang, dia perlakukan aku seperti ini," cerita Siti Marbiah, Senin (6/11/2023).
Hinggaa akhirnya AY bekerja sebagai tenaga honorer kesehatan dan menikah.
Sering terjadi cekcok antara AY dan ibu angkatnya Siti Marbiah.
Namun, Siti Marbiah selalu mengalah dan menuruti apa yang dikatakan AY.
Anak-anak AY, juga Siti Marbiah yang merawatnya.
| Pemprov Babel dan Sumsel Kompak Tak Mengakui Punya Uang Mengendap Rp 2,1 Triliun di Bank |
|
|---|
| Bank Sumsel Babel Pertahankan Peringkat 'idA+' dari PEFINDO, Bukti Kepercayaan Publik Terjaga |
|
|---|
| Misteri Dana Rp 2,1 Triliun di Bank Sumsel Babel, Herman Deru dan Hidayat Arsani Kompak Bantah |
|
|---|
| Bank Sumsel Babel Catat Laba Rp521 Miliar, Aset Tembus Rp39,8 Triliun hingga September 2025 |
|
|---|
| Tragis Randika Alzatria, Pemuda Sumsel Tewas Kelaparan di Cilacap, Bawa Surat Wasiat Pilu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20231105-Sosok-AY.jpg)