Operasi Lilin Menumbing 2023 Berakhir, Kabid Humas Polda Babel Sebut Situasi Masyarakat Kondusif

BANGKAPOS.COM,BANGKA- Total sebanyak 33 gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) terjadi, selama masa Operasi Lilin Menumbing 2023 yang diselenggarakan oleh Polda Bangka Belitung, Kamis (4/1/2024). 

Diketahui sebelumnya untuk operasi lilin menumbing telah berakhir, setelah berlangsung selama 12 Hari terhitung sejak 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024. 

Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Jojo Sutarjo mengatakan, jumlah gangguan kamtibmas sama dengan operasi lilin menumbing tahun 2022.

"Iya kalau kasus kejahatan mengalami penurunan sebanyak dua kasus, dengan perbandingan 31 kasus ditahun 2023 dan 33 kasus ditahun 2022," ujar Kombes Pol Jojo Sutarjo. 

Terkait kamseltibcarlantas pihaknya mencatat terjadi kenaikan jumlah laka lantas sebanyak lima kejadian, dengan rincian sebanyak 12 kejadian pada operasi lilin menumbing 2023 dan tujuh kasus pada operasi lilin menumbing 2022.

"Untuk korban laka lantas ada sebanyak 17 orang dengan rincian tiga orang meninggal dunia, lima orang luka berat dan sembilan orang luka ringan dengan kerugian materi 21 juta," jelasnya. 

Sebelumnya, Polda Bangka Belitung menerjunkan sebanyak 1.585 personel gabungan dalam operasi lilin menumbing 2023.

Operasi Lilin Menumbing 2023 ini dilaksanakan, dalam rangka pengamanan natal dan tahun baru (nataru) 2023-2024.

Sementara itu selama nataru Polda Bangka Belitung juga telah mendirikan sebanyak 33 Pos yang terdiri dari 21 pos pengamanan, sembilan pos pelayanan dan tiga pos terpadu yang tersebar diseluruh wilayah hukum Polda Bangka Belitung.

"Selama pelaksanaan operasi lilin menumbing 2023, secara umum stabilitas kamtibmas di Bangka Belitung dalam situasi kondusif," ungkapnya. (Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy)