Sosok Satria Mahathir Cogil, Ditangkap Polisi Gegara Aniaya Anak DPRD Kepri, Siapa Ayahnya Terungkap

Satria Mahathir adalah seleb TikTok penuh kontroversi. Ayahnya adalah Dr. Yuskam Nur, S.H., M.H., M.B.L., M.H, pensiunan jenderal bintang dua.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Teddy Malaka
Kolase Tribun Trends/ist
Satria Mahathir adalah seleb TikTok penuh kontroversi. Ayahnya adalah Dr. Yuskam Nur, S.H., M.H., M.B.L., M.H, pensiunan jenderal bintang dua. Terbaru, Satria Mahathir 'Cogil' kini jadi sorotan usai ditangkap polisi karena kasus penganiayaan anak anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau. 

Jabatan terakhir Yuskam Nur yakni sebagai Direktur Keuangan Badan Intelijen Negara (BIN).

Kini Yuskam Nur telah pensiun dari Polri, terhitung sejak 6 tahun yang lalu.

Usai pensiun, Yuskam Nur dikabarkan terjun ke dunia politik.

Ia pernah menjabat sebagai Sekjen Partai Swara Rakyat Indonesia dan Ketua DPW Berkarya Jakarta periode 2015-2018.

Yuskam Nur juga pernah mendaftar sebagai calon hakim agung pada 2016, namun tidak terpilih.

Bersama Partai Amanat Nasional (PAN) Yuskam Nur tercatat sebagai salah satu Calon Anggota Legislatif pada Pemilu 2019 dari Dapil III DKI Jakarta.

Dalam Pemilu 2024, kini Yuskam Nur resmi bergabung dengan Partai Golkar.

Kini Yuskam Nur diketahui telah berpulang kepada Sang Pencipta. Berita duka tersebut datang dari Satria Mahathir sendiri.

Dalam Sebuah Unggahan Tiktok, Satria menunjukkan bahwa sang ayah Yuskam Nur telah meninggal Dunia.

Terdapat juga sebuah Captio bertuliskan "one Last Pic", dimana dalam foto itu terlihat Satria Mahathir memakai hoodie berwarna abu-abu dan tampak memegangi keranda di atas pusaran sang ayah.

Ditangkap Polisi

Satria Mahathir Ditangkap Polisi usai Aniaya RAT Anak Anggota DPRD Kepri, Belum Ada Itikad Baik
Satria Mahathir Ditangkap Polisi usai Aniaya RAT Anak Anggota DPRD Kepri, Belum Ada Itikad Baik (tribun / istimewa)

Diketahui, korban pengeroyokan Satria Mahathir 'Cogil' adalah RAT, siswa SMA kelas 10 di Batam .

Satria Mahathir ditangkap polisi setelah RAT melaporkannya ke Polresta Barelang.

RAT dikeroyok oleh sejumlah pengunjung di salah satu Kafe kawasan Tiban, Sekupang, Kota Batam.

Kejadian tersebut dialami RAT pada 1 Januari 2024 sekira pukul 01.00 WIB dini hari.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved