Warga Gelar Aksi Damai Soal PT Foresta

Temui Massa Aksi, Lima Anggota DPRD Belitung Duduk Bersila di Aspal Dengarkan Aspirasi Massa

Di bawah terik matahari, mereka berdiskusi membahas polemik masyarkat dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang tak

Penulis: Dede Suhendar | Editor: Iwan Satriawan
posbelitung.co/dede s
Lima anggota DPRD Belitung duduk bersila di aspal menemui massa aksi damai terkait polemik PT Foresta pada Selasa (9/1/2024). 

BANGKAPOS.COM, BELITUNG--- Beberapa perwakilan anggota DPRD Kabupaten Belitung akhirnya menemui rombongan massa aksi damai perwakilan tujuh desa Kecamatan Membalong terkait polemik PT Foreta Lestari Dwikarya pada Selasa (9/1/2024). 

Bahkan lima anggota DPRD yaitu Syamsir, Suherman, Izar, Sukirman dan Mahyudin duduk bersila di aspal sembari mendengarkan aspirasi massa. 

Mereka tidak canggung duduk ketika diminta oleh perwakilan massa untuk berdiskusi menunggu persiapan audensi. 

Di bawah terik matahari, mereka berdiskusi membahas polemik masyarkat dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang tak kunjung usai. 

Karena hari menjelang siang, perwakilan massa diminta memasuki ruang rapat untuk beraudensi.

Diberitakan sebelumnya, ratusan masyarakat perwakilan tujuh desa di Kecamatan Membalong mendatangi gedung DPRD Belitung pada Selasa (9/1/2024). 

Aksi massa yang digelar semenjak pukul 10.00 WIB itu menuntut para wakil rakyat mencabut izin PT Foresta Lestari Dwikarya yang bernaung di Kecamatan Membalong. 

Massa berdatangan membawa atribut spanduk maupun baliho dengan berbagai macam tulisan tuntutan kepada wakil rakyat.

Ketika rombongan datang, orasi-orasi langsung disampaikan oleh perwakilan massa yang mengenakan kaos hitam itu. 

Sementara, gedung DPRD Belitung mendapat pengawalan ketat dari Polres Belitung dan Satpol PP Kabupaten Belitung. 

Beberapa anggota DPRD seperti Budi Prasetyo, Suherman, Syamsir juga terlihat diantara barisan tim pengamanan.(posbelitung.co/dede s) 


Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved