Antisipasi Calo Tiket di Pelabuhan Tanjungkalian, PT ASDP Tanjungkalian Gunakan e-Ticketing

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) telah menerapkan sistem tiket online atau e-ticketing di Pelabuhan Tanjungkalian, Mentok, Kabupaten Bangka Barat ( Babar ), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ).

Adapun tujuanya untuk menghindari antrean dan calo pembelian tiket di pelabuhan.

Kapolres Bangka Barat, AKBP Ade Zamrah, mengatakan, dengan pembelian tiket melalui trip.ferizy.com, diharapkan dapat mencegah percaloan.

"Metode baru dengan adanya ferizy ini, kita harapkan masyarakat, tidak lagi diributkan dan repotkan dengan calo calo. Menambah kenyaman untuk pemudik, agar lebih tertib," kata Kapolres Bangka Barat, AKBP Ade Zamrah kepada wartawan, Jumat (29/3/2024).

Dengan diberlakukan pembelian tiket sistem online, diharapkan dapat mencegah perbuatan melanggar hukum seperti percaloan.

"Antisipasi calo, karena telah online tidak ada lagi manual, kita akan berikan sanksi oknum melakukan tindakan calo melakukan tindakan hukum," katanya.

Simulasi rekayasa arus lalu lintas di sekitar Pelabuhan Tanjung Kalian Mentok telah dilaksanakan Polres Bangka Barat, dan terdapat tiga Buffee Zone yang dapat digunakan untuk calon penumpang menunggu antrean masuk kapal.

"Alur itu bentuk rekayasa lalu lintas, untuk menantisipasi dan memecah antrean di jalan. Pantai Batu Rakit, menjadi Buffer Zone,  menunggu lebih manusiawi, tempat bersantai dan ada hiburannya, agar tidak menjenuhkan," lanjutnya.

Diketahui, Reservasi online telah diberlakukan di lintasan Tanjungkalian-Tanjung Api-Api. 

Baca juga: Kepadatan Arus Mudik Diprediksi 6 April, Wakil Bupati Babar Cek Kesiapan Pelabuhan Tanjung Kalian

Baca juga: Diduga Terbawa Arus, Lumba-Lumba Terdampar di Pantai Koala Jembatan Emas

Pemesanan dilakukan pada trip.ferizy.com dengan berbagai metode pembayaran seperti virtual account BRI, Mandiri, BNI, BCA, Permata Bank, Maybank, BSI, Danamon, CIMB Niaga, BTPN, Bank Maspion, BTN, dan Pospay.

Selain itu, pembayaran juga bisa dilakukan dengan menggunakan e-wallet LinkAja, Shopee Pay, blu BCA digital, OVO, dan Dana.

Manajer Usaha ASDP Cabang Bangka, Syahrul, mengatakan tujuan tiket online untuk memudahkan para pengguna jasa kapal di pelabuhan.

"Kita menggunakan reservasi tiket online, tujuan memudahkan pengguna jasa dalam akses tiket penyeberangan. Bisa dilakukan di manapun dan kapanpun, dari rumah dan manapun, sepanjang pengguna jasa mengisi data sesuai dengan identitas," kata Syahrul.

Dia mengatakan tujuan lain, dari tiket online, untuk memudahkan akses dan mengetahui agenda keberangkatan, tanpa harus berlama-lama berada di pelabuhan.

"Jadi penumpang dapat mengagendakan keberangkatan sesuai pola jadwal ditetapkan, dengan hadir sistem online tiketing ini memberikan pelayanan kenyaman," ungkapnya.

Selain itu, sambung Syahrul untuk menghindari penumpukan dalam pelabuhan, punya booking tiket tidak perlu menunggu lama-lama, berdesak desakan, apalagi ketika datang tiket sudah habis, pelayanan kapal sudah berhenti. (Bangkapos.com/Riki Pratama)